Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Kamis, 17 Jul 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Kontak Erat dengan Rektor IPB Diminta Isolasi Mandiri

    Oleh Angga Maulana

    Dibilang Kalah oleh Kakaknya, Begini Jawaban Alex Marquez

    Oleh Rany Nasution

    Donasi Terganjal, Program Berbuka di Masjid Syuhada Yogya Terancam Dihentikan

    Oleh Rany Nasution

    Bawaslu Majalengka Ingatkan ASN Jaga Netralitas Saat Tahapan Pemilu

    Oleh Angga Maulana

    Ketahui Rencana Besar Bos Barito Pacific (BRPT) untuk Eksplorasi 2025

    Oleh Rany Nasution

    Nilai Impor Sumut Turun 14,22 Persen

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    Ketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid Sebut Dihalangi Oknum saat Hendak Konferensi Pers

    Perseteruan di Kadin: Anindya Bakrie Dinobatkan, Arsjad Rasjid Tegaskan Munaslub Tidak Sah

    Oleh Adi Ariyanto
    66791c2e2c965

    Dampak Lingkungan dan Ekonomi dari Kebijakan Ekspor Pasir Laut di Indonesia

    Oleh Panggih Suseno
    Investasi di Indonesia (Ilustrasi)

    Pemerintah akan Tawarkan 79 Proyek di Pertemuan IMF-WB

    Oleh Angga Maulana
    Kadin memastikan ekspor ikan ke China masih terus berjalan.

    KKP Jelaskan Larangan Ekspor Ikan ke China

    Oleh Angga Maulana
    Layanan TelkomGroup baik fixed maupun mobile broadband di beberapa wilayah Indonesia sudah berangsur pulih setelah gangguan pada sistem komunikasi kabel laut Jawa, Sumatera dan Kalimantan (JaSuKa) ruas Batam-Pontianak sekitar pukul 17.33 WIB kemarin (19/9) mulai kembali normal.

    Layanan TelkomGroup Kembali Normal Usai Perbaikan Kabel Laut

    Oleh Angga Maulana
    6 Juta Data NPWP Warga RI Bocor, Pakar Ungkap Petaka Besar

    Waspada Kebocoran Data NPWP: tips Keamanan dan Respon DJP

    Oleh cris a jeni putri
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > government > Bahlil: Nyali Diperlukan untuk Menghancurkan Mafia Minyak dan Gas di Indonesia
governmentnews mediapoliticspublic policyregulation

Bahlil: Nyali Diperlukan untuk Menghancurkan Mafia Minyak dan Gas di Indonesia

Rany Nasution
Terakhir diperbarui: 21 Maret 2025 9:31 am
Rany Nasution
Bagikan
Bagikan

Voxnes.com, JOMBANG — Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menggarisbawahi kebutuhan untuk mengambil tindakan kuat guna menyusun kembali jaringan pendistribusion BBM secara efektif, dengan fokus pada jenis bahan bakar Pertamax. Dia juga mencatat ada sejumlah individu tanpa tanggung jawab yang mempersulit upaya ini dalam hal penyelenggaraan sistem pengiriman energi.

Berdasarkan Bahlil, dibutuhkan keberanian untuk mengambil tindakan keras terhadap pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab itu.

“Nah,

Ini kita sedang menyusun strategi. Untuk menandingi tim besar serta individu-individu tertentu, diperlukan keberanian,” ungkap orang tersebut, sekaligus Ketua Umum Partai Golkar, ketika hadir dalam acara Safari Ramadan di Jombang beberapa minggu lalu, seperti dilaporkan pada Senin (17/3/2025).
Bahlil menggarisbawahi bahwa prioritas pokok pemerintahan saat ini ialah memastikan bantuan harga BBM sampai kepada orang-orang yang layak mendapatkannya dengan tepat. Dia juga menekankan keharusan dalam manajemen anggaran nasional yang terbuka dan bertanggung jawab sesuai arahan dari Presiden Prabowo Subianto.
“Setiap satu rupiah anggaran pemerintah yang dialokasikan bagi masyarakat, kami bertanggung jawab untuk melindungi, mengecek, dan mengawasi supaya sumber daya tersebut tepat sasaran ke tangan rakyat. Hal ini disampaikan oleh Bapak Presiden Prabowo,” tandasnya.
Bahlil menjelaskan bahwa pemerintah sudah menetapkan alokasi dana signifikan untuk subsidi serta kompensasi terkait energi. Pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2025 yang bernilai Rp 3.621,3 triliun, kira-kira sepuluh belas persennya atau setara dengan Rp 394,3 triliun dipergunakan oleh Kementerian ESDM guna mendukung biaya subsidi dan kompensasi mulai dari Liquefied Petroleum Gas (LPG), bahan bakar minyak (BBM), sampai listrik.
Berikut rinciananya: alokasi dana senilai Rp 87 triliun digunakan untuk subsidi LPG setiap tahunnya, sementara itu subsidi BBM mendapat anggaran sebesar Rp 26,7 triliun dan subsidi listrik mencapai Rp 89,7 triliun. Sementara itu, jumlah keseluruhan dari kompensasi energi adalah sekitar Rp 190,9 triliun.
Berdasarkan Bahlil, menjaga agar subsidi itu tepat sasaran ke kelompok yang layak merupakan tanggung jawabnya sebagaimana ia menjabat sebagai Menteri ESDM. Dia menyatakan, “Aku tak bakal merasa lelah karena setiap warga negara pantas mendapat bantuan, terlebih mereka yang kurang mampu.”
Di samping meningkatkan pendistribusian bahan bakar minyak (BBM), pihak pemerintah juga menumpuk energi pada pengelolaan gas elpiji bersubsidi bertekanan 3 kilogram (kg). Menurut Bahlil, anggaran untuk subsidi gas elpiji tekanan 3 kg ini mencapai Rp 36 ribu setiap tabung. Secara ideal, biaya dari gas elpiji bertekanan 3 kg itu sepatutnya hanya berkisar antara Rp 18 ribu sampai Rp 19 ribu tiap tabul. Akan tetapi, kenyataannya masih sering terjadi pelanggaran dalam proses penyaluran produk tersebut, membuat warga biasanya harus merogoh kocek lebih jauh lagi, yakni mulai dari Rp 23 ribu hingga Rp 30 ribu per tabung.
LPG ini sudah dari tahun 2007, Pemerintah tak pernah meningkatkan harga. Subsidi untuk LPG yang diberikan oleh pemerintah adalah sebesar Rp 36 ribu per tabung. Namun, bagaimana keadaannya? Di tingkat masyarakat, harganya menjadi hanya antara Rp 23 ribu sampai dengan Rp 30 ribu,” jelas Bahlil.
Untuk membantu pemberantasan penyelundupan LPG bersubsidi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyambut positif tindakan Biro Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri yang telah sukses meruntuhkan jaringan pencurian LPG subsidi di Bali. Gabungan tim dari Kepolisian Republik Indonesia berhasil mendeteksi dan menahan sekelompok pelaku pembagi ulang gas dalam satu operasi di tempat simpan mereka di Banjar Griya Kutri, Desa Singapadu Tengah, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali, pada hari Selasa tanggal 11 Maret 2025. Dicurigai bahwa para terdakwa ini melangsir konten gas dari botol LPG ukuran 3 kilogram ke wadah dengan kapasitas lebih besar seperti 12 kilogram dan 50 kilogram tanpa izin resmi.
Kementerian ESDM mengklaim bahwa penanganan pelanggaran dalam pendistribusian LPG bersubsidi tak bisa dijalankan sendiri-sendiri. Selain itu, pihak berwenang merasa penting adanya kerjasama antara pemerintah, petugas kepolisian, PT Pertamina, beserta warga agar jaminan bagi orang-orang pantas mendapatkan subsidi energi dipenuhi dengan baik. Dengan cara ini, pemerintahan ingin suplai minyak bumi dan LPG bersubsidi dikelola lebih terbuka, efektif, dan akurat kepada target, sehingga dampak positinya dapat dirasakan seutuhnya oleh publik.
Topik pengelolaan dan regulasi energi menjadi perbincangan panas belakangan ini. Hal itu disebabkan oleh berbagai kemungkinan pelanggaran yang ada. Mulai dari LPG, listrik hingga bahan bakar minyak (BBM).
Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya AA1B3DJW Pemprov Jakarta Membuka Kembali Pendaftaran Mudik Gratis Rabu Ini: Simak Syarat dan Cara Daftar
Artikel Berikutnya AA1B3dYe Resep Sagu Keju Enak Tanpa Santan, Nikmat Hingga Larut di Mulut

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Cara Memasukan Token Listrik ke Meteran Digital

Rita Mulyamin Eduaksi | Tuesday, 20 Sep 2022, 21:15 WIB Bagi yang baru menggunakan meter…

Oleh Angga Maulana

Bahlil Luncurkan Peraturan Baru: Dispenser Air Minum Wajib Memenuhi Kriteria Khusus!

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia telah menerbitkan aturan baru tentang penggunaan energi yang lebih efisien untuk…

Oleh Rany Nasution

Houthi Menyerang Kapal Induk AS USS Harry Truman dengan Rudal, Balas Dendam atas Serangan Sebelumnya?

SANA'A, Voxnes.com - Kelompok Houthi dari Yemen mengaku telah melakukan serangan ke arah kapal induk…

Oleh Rany Nasution

Anda Mungkin Juga Menyukainya

AA1AXIeY
governmentnewspoliticspolitics and governmentpolitics and law

Prabowo Umumkan Rencana Penyelamatan NASAN 2024 Minggu Ini

Oleh Rany Nasution
AA1B1Ccu
Indonesiainfrastructureinternational newsnewspolitics

Di Gresik, Prabowo Luncurkan Smelter Emas Freeport

Oleh Rany Nasution
AA1B3xXP 1
economicseducationgovernmentnewspublic education

Menag: Upah Guru di Sekolah Negeri Rp 4,5 Juta, di Madrasah Cuma Rp 100 Ribu Sebulan

Oleh Rany Nasution

THR untuk ASN, TNI, Polri, dan Pensiunan Cair Hari Ini

Oleh Rany Nasution
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?