JAKARTA – Bank Sumsel Babel kembali membuktikan diri sebagai salah satu bank pembangunan daerah terbaik di Indonesia dengan meraih Juara 1 dalam ajang Frontliner Championship BPDSI 2024. Kompetisi ini diselenggarakan di Grand Ballroom Royal Kuningan Hotel, Jakarta, pada tanggal 18 hingga 20 September 2024. Acara ini mempertemukan frontliner dari berbagai bank pembangunan daerah (BPD) se-Indonesia, dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan di sektor perbankan.
Bank Sumsel Babel berhasil unggul di ajang bergengsi ini dengan menampilkan frontliner yang berprestasi, mulai dari teller, customer service, hingga security. Salah satu pencapaian yang paling membanggakan adalah keberhasilan Ade Prafitri, perwakilan dari cabang Kapten A Rivai, yang meraih gelar The Best Teller sekaligus Juara 1 dalam kategori Teller.
Dedikasi dan Komitmen Menuju Pelayanan Terbaik
Prestasi yang diraih Ade Prafitri merupakan bukti nyata dari komitmen dan ketekunan yang luar biasa dalam memberikan pelayanan prima kepada nasabah. Sebagai teller, Ade berhasil memenuhi berbagai kriteria yang dinilai, termasuk kecepatan pelayanan, ketelitian, serta kemampuan berkomunikasi yang baik dengan nasabah.
Pencapaian ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi Bank Sumsel Babel, tetapi juga menginspirasi rekan-rekan sesama frontliner untuk terus meningkatkan profesionalisme dan pelayanan mereka. Kompetisi seperti Frontliner Championship BPDSI memberikan ruang bagi para frontliner untuk menunjukkan keterampilan dan dedikasi mereka dalam menjalankan tugas sehari-hari di bank.
Achmad Syamsudin, Direktur Utama Bank Sumsel Babel, mengungkapkan kebahagiaannya atas pencapaian ini. “Kami sangat berbahagia atas prestasi yang diraih oleh Ade Prafitri dan para perwakilan lainnya. Ini adalah bukti nyata dari kerja keras, dedikasi, serta komitmen mereka dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah. Bank Sumsel Babel akan terus mendukung pengembangan sumber daya manusia agar ke depan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi.”
Prestasi Lainnya dari Cabang Lemabang dan Inderalaya
Tidak hanya Ade Prafitri yang menorehkan prestasi gemilang. Nur Permata Agustin, perwakilan dari cabang pembantu Lemabang, juga tampil mengesankan di ajang ini. Nur berhasil masuk ke dalam enam besar kategori Customer Service, yang menegaskan kemampuannya dalam memberikan layanan ramah, profesional, dan solutif kepada nasabah.
Keberhasilan Nur dalam kategori ini merupakan hasil dari pengembangan keterampilan yang berkelanjutan, yang selalu ditekankan oleh Bank Sumsel Babel kepada setiap frontliner. Layanan customer service menjadi salah satu elemen penting dalam membangun citra positif bank di mata masyarakat, dan prestasi Nur semakin memperkuat posisi Bank Sumsel Babel sebagai penyedia layanan perbankan yang unggul.
Sementara itu, Indra Kurniawan dari cabang Inderalaya juga memberikan kontribusi signifikan bagi tim Bank Sumsel Babel dalam kompetisi ini. Sebagai perwakilan di kategori Security, Indra turut berperan dalam memastikan kelancaran kompetisi serta memberikan layanan keamanan yang berkualitas tinggi. Meski kategori ini sering kali kurang mendapat sorotan, namun peran security dalam menciptakan rasa aman dan nyaman bagi nasabah maupun staf bank tidak bisa diabaikan.
Dukungan Penuh untuk Pengembangan Sumber Daya Manusia
Bank Sumsel Babel selama ini dikenal sebagai bank yang sangat berkomitmen pada pengembangan kompetensi sumber daya manusia, khususnya para frontliner. Kompetisi seperti Frontliner Championship BPDSI merupakan salah satu bentuk apresiasi terhadap peran penting mereka dalam memberikan pengalaman perbankan yang memuaskan bagi nasabah.
Bambang Wahyu Nugroho, Pemimpin Divisi Operasional dan Pelayanan Bank Sumsel Babel, menambahkan bahwa kesuksesan para perwakilan dalam ajang ini tidak lepas dari berbagai pelatihan dan program pengembangan yang rutin dilakukan. “Kami selalu berupaya untuk memberikan pelatihan terbaik kepada seluruh frontliner, baik dalam hal teknis maupun soft skills, seperti cara berkomunikasi dengan nasabah dan manajemen stres. Dengan pelatihan yang tepat, kami yakin mereka mampu memberikan pelayanan yang semakin baik dari waktu ke waktu,” ungkapnya.
Selain itu, Bank Sumsel Babel juga terus berinovasi dalam hal digitalisasi pelayanan. Dengan semakin banyaknya nasabah yang beralih ke layanan perbankan digital, kompetensi frontliner dalam memanfaatkan teknologi terbaru menjadi salah satu fokus utama bank ini. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kenyamanan dalam layanan perbankan.
Peningkatan Standar Pelayanan Lewat Kompetisi Frontliner
Ajang Frontliner Championship BPDSI 2024 yang diikuti oleh Bank Sumsel Babel ini bertujuan untuk meningkatkan standar pelayanan di lembaga perbankan di seluruh Indonesia. Kompetisi ini tidak hanya sekadar adu kemampuan antara para frontliner, tetapi juga menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam memberikan layanan terbaik bagi nasabah.
Setiap peserta kompetisi dinilai berdasarkan berbagai aspek, seperti kemampuan teknis, komunikasi, kecepatan, ketelitian, dan bagaimana mereka menangani situasi yang menantang. Dengan partisipasi di ajang ini, Bank Sumsel Babel tidak hanya membawa pulang penghargaan, tetapi juga memperoleh pelajaran berharga yang dapat diterapkan untuk meningkatkan standar pelayanan di masa depan.
Achmad Syamsudin berharap agar pencapaian ini dapat terus menginspirasi seluruh frontliner di Bank Sumsel Babel. “Kami berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh frontliner untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan yang lebih baik. Di masa depan, kami akan terus mendukung program-program pengembangan yang bertujuan meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para karyawan kami,” ujarnya.
Komitmen Berkelanjutan untuk Pelayanan Prima
Bank Sumsel Babel tidak hanya berfokus pada pengembangan kompetensi di internal perusahaan, tetapi juga terus berupaya memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. Melalui berbagai program dan inisiatif, seperti kompetisi ini, Bank Sumsel Babel ingin menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan layanan perbankan yang lebih berkualitas.
Ke depan, Bank Sumsel Babel berencana untuk terus memperkuat posisinya sebagai salah satu bank pembangunan daerah terdepan di Indonesia, dengan mengedepankan layanan yang mengutamakan kepuasan nasabah. “Kami berkomitmen untuk selalu meningkatkan standar pelayanan kami, dan salah satu cara untuk mencapai hal tersebut adalah melalui pengembangan kompetensi karyawan. Kami akan terus bekerja keras agar dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” tutup Syamsudin.
Dengan keberhasilan di ajang Frontliner Championship BPDSI 2024 ini, Bank Sumsel Babel membuktikan bahwa upaya pengembangan sumber daya manusia merupakan investasi yang berharga untuk masa depan yang lebih cerah. Sebagai bank yang berperan penting dalam pembangunan daerah, Bank Sumsel Babel terus mengedepankan profesionalisme dan kualitas layanan dalam setiap interaksinya dengan nasabah.