Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Kamis, 17 Jul 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Ambisi Thom Haye: Menuju Kemenangan Timnas Indonesia di Australia, Lebih dari Seri

    Oleh Rany Nasution

    Pengacara Keluarga Debora: Kami Hanya Tuntut RS Akui Salah

    Oleh Angga Maulana

    Plataran Gelar Wedding Roadshow di Bromo, Angkat Tema Pernikahan Idaman

    Oleh Angga Maulana

    Warga Positif Covid-19 Aceh Bertambah 175 Orang

    Oleh Angga Maulana

    Polisi Aceh Tangkap 22 Pejudi Daring

    Oleh Angga Maulana

    Beralih ke Swiss Open, Leo/Bagas Fokuskan Energi Pasca Juara Runner-Up All England 2025

    Oleh Rany Nasution
  • Global
  • Bisnis
    Menhub Sebut Kantor Sri Mulyani Setuju Pajak Komponen Pesawat Dihapus

    Harga Tiket Pesawat Mahal Sanggup Diturunkan? Menhub Usulkan Hapus Pajak!

    Oleh cris a jeni putri
    Bahlil Resmi Angkat Tri Winarno Jadi Dirjen Minerba

    Bahlil Lahadalia Resmi Gandeng Tri Winarno di Posisi Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara

    Oleh cris a jeni putri
    Karyawan menunjukkan emas batangan Antam, Jakarta, Senin (19/1).(Republika/Yasin Habibi)

    Antam-Pos Indonesia Kerja Sama Penjualan Emas

    Oleh Angga Maulana
    Permintaan Hunian Naik, Griya Idola Mulai Buka Penjualan untuk Umum

    Griya Idola Buka Siaran untuk Booster Permintaan Hunian

    Oleh Adi Ariyanto
    Lelang gula rafinasi kerek biaya produksi 22,5%

    Kontroversi Lelang Gula Rafinasi: Kenaikan Biaya dan Dampaknya pada Industri Makanan dan Minuman

    Oleh Angga Maulana
    Komentar Rocky Gerung soal Munaslub Kadin

    Rocky Gerung Sindir Munaslub Kadin: Begini Kesannya

    Oleh Panggih Suseno
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > artificial intelligence > China Wajibkan Pembelajaran AI untuk Murid dari SD hingga SMA
artificial intelligenceeducationnewspublic educationtechnology

China Wajibkan Pembelajaran AI untuk Murid dari SD hingga SMA

Rany Nasution
Terakhir diperbarui: 17 Maret 2025 11:03 pm
Rany Nasution
Bagikan
AA1B3vLv 1
Bagikan


Voxnes.com–

Pemerintah China berencana untuk mengharuskan pelatihan tentang kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) bagi para murid Sekolah Dasar dan Menengah dimulai dari tanggal 1 September 2025.

Kebijakan ini dirancang untuk mempersiapkan pemuda terhadap kemajuan teknologi AI yang kian cepat.

Sebagaimana dilaporkan oleh Channelnewsasia, sekolah-sekolah di Beijing wajib menyediakan paling tidak delapan jam pendidikan tentang Artificial Intelligence (AI) tiap tahun ajarannya. Materi pembelajarannya bisa disampaikan secara tersendiri atau dimasukkan ke dalam mata kuliah yang sudah ada seperti ilmu pengetahuan alam dan informatika.

“Menurut Kebijakan Baru ini, anak-anak usia 6 sampai 12 tahun di tingkat Sekolah Dasar akan mendapatkan pelajaran praktek guna mempelajari konsep-konsep dasar tentang Artificial Intelligence atau AI. Untuk murid-murid Tingkat Menengah Pertama nantinya akan diajarkan cara menggunakan teknologi tersebut dalam pekerjaan rumah mereka maupun kegiatan harian lainnya. Di sisi lain, para siswa SMA bakal fokus lebih jauh lagi pada pengembangan serta menciptakan ide-ide segar terkait dengan AI,” demikian disampaikan oleh Komisi Pendidikan Kota Beijing dilansir dari Business Insider, Kamis (12/03/25).

Bagian dari strategi nasional

Baca Juga:Perbedaan Antara Film Adaptasi dan Asli: Mana yang Lebih Menarik?

Pemerintah Beijing menggarisbawahi bahwa program ini adalah bagian dari taktik mereka dalam kompetisi dunia terkait teknologi AI. Di luar memberikan pengetahuan kepada para pelajar tentang AI, aturan baru ini ditujukan pula untuk merancang metode pengajaran yang melibatkan peran serta bersama-sama antara guru, murid, dan alat elektronika.

Sekolah-s Sekolah di Beijing bakal bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan teknologi, perguruan tinggi, dan institusi riset guna menyusun kembali kurikulum kecerdasan buatan agar menjadi lebih mendalam.

AI tak sekadar bakal jadi subjek wajib, melainkan juga akan diintegrasikan ke dalam sistem pendidikannya, seperti menggunakan asisten guru berbasis AI agar proses belajar mengajar bisa lebih terpersonalisasi.

Kebijakan ini adalah elemen penting dalam upaya China untuk mengakselerasi kemajuan industri kecerdasan buatan (AI). Pada sidang musiman Konferensi Rakyat Rakyat Nasional (National People’s Congress/NPC) tanggal 5 Maret 2025, pejabat pemerintahan menegaskan komitmennya untuk meningkatkan pendanaan dan dukungan bagi teknologi AI dengan tujuan menciptakan lebih banyak inovasi di bidang tersebut.

Pelatihan Kecerdasan Buatan pada Beragam Tingkat Pendidikan Sekolahan

Baca Juga:Lebih Ganas dari Honda CT125: Bebek Trail dengan Kontrol Traksi dan ABS Siap Menggebrak Pasar

Integrasi AI ke dalam sistem pendidikan akan dimulai secara bertahap mengikuti jenjang belajar. Sebagaimana dikutip dari Chinadaily, program pelajaran AI bagi siswa Sekolah Dasar akan menekankan pada pemahaman konsep-konsep mendasarnya dengan cara yang interaktif dan praktis.

Pada jenjang SMP, para siswa akan mendapatkan pelajaran kognitif yang bertujuan untuk membantu mereka mengerti bagaimana penggunaan AI dalam kehidupan sehari-hari. Sementara itu, di tingkat SMA, pendidikan akan fokus lebih banyak pada implementasi nyata dan kreasi teknologi berdasarkan AI.

Kebijakan ini selaras pula dengan kemajuan dalam dunia pendidikan tinggi di China. Mulai tahun 2018, lebih dari 500 perguruan tinggi di sana sudah menghadirkan program studi serta kursus yang berkaitan dengan kecerdasan buatan (AI).

Beberapa universitas ternama seperti Universitas Peking dan Universitas Rencana Kebangsaan baru saja menyatakan niat mereka untuk meluaskan kurikulum dalam bidang kecerdasan buatan sambil juga menambah kapasitas penerimaan mahasiswa pada area teknologi informasi, rekayasa, dan kedokteran.

Percepat inovasi AI

Tindakan pemerintah yang memaksa siswa dari tingkat SD sampai SMA untuk belajar tentang kecerdasan buatan turut mengukuhkan peran China sebagai pusat utama di bidang perkembangan teknologi AI.

Sebelumnya, DeepSeek sebagai perusahaan startup mencengangkan dunia teknologi AI dengan merilis model kecerdasan buatan biayanya terjangkau dan menegaskan bahwa produk tersebut dapat bertanding dengan solusi-solusi dari AS.

Di samping itu, raksasa teknologi seperti Alibaba dan Tencent pun tetap melanjutkan investasinya pada bidang pengembangan kecerdasan buatan untuk mengokohkan posisinya di kancah persaingan dunia.

Bila dibandingkan dengan negara lain, China terlihat lebih proaktif dalam menerapintakan AI ke dalam sistem pendidikan nasionalnya. Sebagai perumpamaan, California sebagai salah satu negara bagian di AS baru pada tahun lalu menyetujui undang-undang yang menyuruh dewan pendidikan untuk memperhitungkan pengetahuan tentang AI saat merancang kurikulum sekolah.

Pada saat yang sama, Italia baru saja memulai uji coba pengaplikasian perangkat berbasis kecerdasan buatan (AI) dalam pendidikan di 15 sekolah guna meningkatkan kemampuan digital para pelajar.

Melalui kebijakannya yang terbaru, China bertujuan untuk mencetak lebih banyak bakat muda yang siap menghadapi tantangan dunia digital dan meningkatkan kedudukannya dalam kompetisi global teknologi AI.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Bagaimana Revisi UU TNI Bisa Mempengaruhi Demokrasi? Pakar Ingatkan Ancaman Potensial
Artikel Berikutnya AA1B3wCN Honda S7 Listrik Siap Rilis di China dengan Harga Mulai Rp 500 Jutaan

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

7 Rekomendasi Sajian Spesial Buka Puasa di Solo: dari Nasi hingga Seafood

Voxnes.com, SOLO - Kota Solo di Jawa Tengah dikenal karena wisata kuliner ekonomisnya. Di kota…

Oleh Rany Nasution

Antisipasi Badai Irma, Warga Florida Dievakuasi

VOXNES.com, HAVANA -- Badai Irma sedikit melemah pada hari Sabtu setelah memporak porandakan pantai utara…

Oleh Angga Maulana

Hebohkan Media Sosial: Inilah Penyebab Misterius Hujan Darah di Iran

Voxnes.com , Jakarta - Jagat media sosial belakangan dihebohkan oleh video tentang hujan berwarna merah…

Oleh Rany Nasution

Anda Mungkin Juga Menyukainya

AA1scUIw 1
Indonesianewspoliticsscienceworld

Menjadi Ahli Nuklir: Kisah Anak Dono Warkop DKI dan Keputusan Menerima Beasiswa dari Swiss Terbongkar oleh Indro

Oleh Rany Nasution

Waitatiri: Si Pelopor Muda dari Indonesia Whose Karya Buku Menjadi Bahan Ajar Terpopuler di Universitas AS

Oleh Rany Nasution
AA1B3ABP
congestionnewsroadstraffic congestiontransportation

Konsep Baru Sistem Contraflow untuk Mudik Lebaran 2025: Perubahan Mencengangkan dari Tahun Sebelumnya

Oleh Rany Nasution
AA1B39uB
benjamin netanyahugovernmentnational securitynewspolitics

Netanyahu Mau Ganti Kepala Intelijen Israel saat Konflik Internal Semakin Panas

Oleh Rany Nasution
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?