Pramono Anung Mundur Jadi Seskab, akan maju Pilgub Jakarta

Pramono Anung Mundur dari Sekretaris Kabinet, Fokus Berlaga di Pilgub Jakarta

Jakarta VOXNES.com – Bakal calon gubernur Jakarta, Pramono Anung, resmi mengundurkan diri dari posisi Sekretaris Kabinet untuk fokus berlaga dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Ia berpasangan dengan Rano Karno, untuk meraih kursi pemimpin Jakarta. Pramono menjelaskan bahwa selama menjabat sebagai Sekretaris Kabinet, ia senantiasa menjaga kerahasiaan informasi pemerintah dan tidak pernah membocorkan hal tersebut ke pihak manapun, termasuk media.

"Saya adalah orang yang selama menjabat tidak pernah mau bicara keluar, apalagi dengan wartawan off the record, saya sama sekali enggak mau," tegas Pramono saat dijumpai di Aula Krida Bhakti, Kementerian Sekretariat Negara, Jumat, 20 September 2024.

Bagi Pramono, menjaga kerahasiaan informasi adalah bagian integral dari tugas dan tanggung jawabnya. Ia menyatakan turut mengabdikan seluruh hidupnya di Sekretariat Kabinet sejak tahun 2015, bahkan meniti jalur karier sejak menjabat posisi tertinggi di lembaga itu.

"Saya memberikan pendidikan sekaligus tanggung jawab dengan diri saya sendiri, dan bekerja dengan sungguh-sungguh, walaupun saat kondisinya sedang tidak baik," ungkapnya.

Pramono yakin bahwa sikap dan dedikasinya selama menjabat sebagai Sekretaris Kabinet akan mendapat penghargaan dari Presiden Joko Widodo dan para pejabat di kementerian. Pasalnya, menurutnya, hampir seluruh kebijakan pemerintah berjalan optimal karena dukungan kerja Sekretariat Kabinet.

“Hampir semua keputusan penting, alhamdulillah bisa dijalankan dengan baik,” tutur Pramono sambil menambahkan, “Maka saya yakin seyakin-yakinnya, beliau (Jokowi) yang memakai apa yang saya siapkan, pasti beliau akan mengapresiasi atas apa yang sudah saya lakukan selama ini.”

Meskipun memilih mundur dari Sekretariat Kabinet di sisa masa pemerintahan yang hampir berakhir, Pramono menekankan bahwa tidak meninggalkan beban tugas penting yang harus diselesaikan oleh penggantinya.

Menurutnya, budaya kerja di Sekretariat Kabinet telah terstruktur dengan baik selama sembilan tahun terakhir, sehingga sebagian besar pekerjaan penting terselesaikan dengan baik.

“Sebenarnya relatif sistemnya sudah berjalan dengan baik, relatif sudah terselesaikan (pekerjaan yang penting-penting),” ujar Pramono.

Pramono juga menyatakan tidak keberatan siapapun yang menduduki jabatan Sekretaris Kabinet berikutnya. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi untuk menetapkan pengganti dirinya.

**Pengganti Pramono Dipercaya Jokowi**

Presiden Joko Widodo menunjuk Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kabinet. Keputusan ini diambil setelah Jokowi menyetujui pengunduran diri Pramono Anung.

Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana melalui keterangan persnya pada Kamis, 19 September 2024, mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi telah menandatangani Keppres Nomor 105 P terkait pemberhentian dengan hormat Pramono Anung Wibowo dari jabatan Sekretaris Kabinet, efektif mulai 22 September 2024.

“Dalam Keppres tersebut juga ditunjuk Bapak Pratikno sebagai Pelaksana Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Sekretaris Kabinet sampai dengan ditetapkannya Seskab definitif,” ujar Ari.

Keppres tersebut juga disertai ucapan terima kasih atas pengabdian dan jasa-jasa Pramono Anung selama menjabat sebagai Sekretaris Kabinet.