Masa pancaroba saat ini menyadarkan banyak orang akan kepentingan merawat dan memperkuat sistem pertahanan tubuh guna tetap bugar meski dalam kondisi iklim yang tak menentu. Berbagai upaya dilakukan oleh beberapa individu demi mendongkrak daya tahan tubuh mereka; mulai dari konsumsi suplemen berbahan dasar vitamin C hingga rutinitas mengudik buah-buahan serta sayur-sayuran bernutrisi tinggi. Tetapi, adakah jaminannya bahwa metode tersebut efektif dalam meningkatkan imunitas tubuh, Bela?
Menurut laporan Bustle, sistem kekebalan tubuh tidak bisa dianggap sebagai sebuah organ atau bagian tubuh tertentu yang dapat diperkuat dengan cepat hanya lewat konsumsi jus buah saja. Sistem ini terdiri atas kombinasi rumit antara hormon, sel-sel, serta protein guna membela diri dari berbagai penyakit. Faktanya, hingga saat ini tak ada satupun yang mampu menghasilkan kapsul ataupun tablet khusus untuk menambah daya tahan imunitas kita.
baru mengetahui? Ternyata, terdapat banyak sekali penjelasan tentang bagaimana cara memperkuat sistem kekebalan tubuh yang justru merupakan kesalahpahaman. Di bawah ini adalah beberapa klaim tersebut beserta dengan kenyataannya.
1. Konsumsi vitamin C bisa memperkuat pertahanan alami tubuh terhadap penyakit.
Betul bahwa vitamin C memiliki peran krusial dalam menjalankan fungsionalitas sistem kekebalan tubuh. Penelitian yang dirilis di jurnal tersebut mengungkapkan hal ini.
Nutrients
Tahun 2017 disebutkan bahwa vitamin C bisa membantu berbagai hal, seperti membasmi mikroorganisme dan membersihkan sel-sel kekebalan tubuh yang telah digunakan. Akan tetapi, menurut Harvard Health, konsumsi vitamin C dalam dosis tinggi tidak memiliki manfaat signifikan untuk mencegah pilek.
Mengambil suplemen vitamin C dengan dosis besar tidaklah efektif untuk menambah kekuatan sistem pertahanan tubuh Anda. Sebaliknya, para profesional kesehatan merekomendasikan agar fokus pada asupan makanan seimbang, seperti sayuran berdaun hijau. Memastikan kadar vitamin C cukup melalui diet harian akan mendukung fungsi sistem imun secara keseluruhan lebih baik dibandingkan hanya minum suplementasi vitamin C dalam jumlah banyak.
2. Hanya dengan mengonsumsi multivitamin saja sudah cukup untukmu.
Artikel ini didukung oleh vivo sebagai Mitra Resmi Ponsel Jurnalis IDN Media.
Multivitamin, yang terbuat dari beragam jenis vitamin, tidak selalu merugikan bagi Anda apabila dikonsumsi. Akan tetapi, menurut Harvard Health, penggunaan multivitamin tersebut takakan mempengaruhi daya tahan tubuh kecuali bila kondisi awal Anda adalah defisiensi gizi. Ahli kesehatan menyampaikan bahwa pemakaian multivitamin berkualitas bisa menjadi pilihan harian.
Akan tetapi, solusi yang lebih optimal adalah dengan mencapai tidur yang cukup, menjaga pola makan seimbang, dan berolahraga secara rutin. Meskipun mengonsumsi multivitamin dapat menjamin asupan nutrisi harian Anda, namun hal tersebut tidak cukup untuk membuat perubahan signifikan dalam fungsi kekebalan tubuh.
3. Konsumsi teh bisa memperkuat kekebalan tubuh.
Bisa jadi Anda sudah sering mendengar beberapa pandangan yang menyebut bahwa meminum teh bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, atau paling tidak membuat Anda merasa sedikit lebih baik ketika sakit. Benarkah demikian? Sebuah studi yang dirilis pada tahun 2011 menunjukkan hal ini melalui
Immunology Letters
Mengetahui bahwa polifenol di dalam teh hijau dapat mendukung fungsi T-cells pada tikus. Akan tetapi, masih belum pasti apakah efek tersebut juga berlaku bagi manusia. Oleh karena itu, tak perlu menghabiskan uang untuk membeli teh premium demi meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Lebih baik fokuslah dengan minum cukup air putih agar badan tetap terhidrasi.
Berdasarkan pendapat pakar, hydratation adalah elemen penting dalam menjalankan fungsionalitas sistem imunitas dengan sehat. Sistem imun bergantung pada sirkulasi darah guna mengirim sel-sel pertahanan ke berbagai area di dalam tubuh. Jika tubuh kurang cairan atau dehidratated, maka peredaran tersebut menjadi tidak efisien. Oleh karenanya, minumlah air putih secara rutin serta hindari situasi dimana tubuh Anda menderita defisiensi cairan!.
4. Semakin tangguh kekebalan dalam tubuh, semakin optimal pula situasinya.
Ide untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh tampaknya sedang populer saat ini. Namun, sebenarnya jika sistem kekebalan tubuh terlalu kuat, hal itu bisa mengundang berbagai permasalahan kesehatan. Para profesional kesehatan menjelaskan bahwa kondisi tersebut merupakan asal dari gangguan autoimun, dimana sistem kekebalan malah menyerang jaringan sehat dalam tubuh daripada hanya fokus pada patogen atau penyakit saja.
Keadaan kekebalan tubuh yang terlalu tinggi pula menjadi penyebab dari fenomena “cytokine storms”. Fenomena tersebut bisa memicu gejala parah pada individu dengan daya tahan lemah. Di sini, sistem pertahanan dalam tubuh mereka memberikan respons yang berlebihan kepada virus hingga menghasilkan peningkatan aktivitas imun yang malah merusak jaringan serta organ-organ penting. Oleh karena itu, kesehatan optimal ditunjukkan oleh suatu sistem imun yang stabil, tidak perlu begitu kuat.
5. Ide tentang memperkuat sistem kekebalan tubuh merupakan kesalahpahaman
Belum ada pengobatan spesifik atau jenis makanan tertentu yang bisa langsung meningkatkan kekebalan tubuh dengan cepat. Akan tetapi, masih banyak metode lain yang dapat mempengaruhi fungsinya dari waktu ke waktu. Para profesional medis menyatakan bahwa langkah paling efektif dalam mencapai dan mempertahankan imunitas optimal adalah dengan cukup istirahat, mengonsumsi diet gizi seimbang yang didominasi oleh sayuran dan buah-buahan, berolahraga secara teratur tanpa berlebihan, serta senantiasa menjalani program vaksinasi sesuai anjuran kesehatan. Semua faktor ini akan mensupport kerja sistem pertahanan tubuh Anda dengan memberikan nutrisi dan kesempatan untuk beregenerasi. Terkait hal tersebut, vaksin juga dikenal sebagai alat bantu penting bagi sistem imun dalam melindungi kita dari beberapa penyakit tertentu.
Mengintegrasikan semua metode ini menjadi bagian dari rutinitas harian Anda bisa mendukung fungsi sistem imun untuk jangka waktu lama. Sehingga, sistem imun akan mampu beroperasi secara optimal dan menghadapi bermacam-macam mikroorganisme penyebab penyakit yang mencoba menyerang tubuh.
Bagaimana menurut Anda? Adakah fakta yang telah diterima menjadi kebenaran atau malah hanyalah mitos, Bela? Kekebalan tubuh yang kuat sangat dibutuhkan untuk melindungi diri dari ancaman virus dan penyakit lainnya. Akan tetapi, hindari memperoleh informasi yang tidak akurat agar bisa menghindari dampak negatif bagi kondisi fisik Anda.