Mendiang Sehat Sutardja: Kisah Insinyur Indonesia yang Membangun Silicon Valley
Jakarta, VOXNES.com – Dunia teknologi kehilangan pemimpin visioner, Sehat Sutardja, yang telah tutup usia di usia 63 tahun. Informasi duka ini diumumkan melalui situs resmi Marvell Technology dalam artikel berjudul ‘Remembering Sehat Sutardja, Marvell Co-Founder’.
Di artikel tersebut, Marvell merayakan jasa Sehat Sutardja, yang tidak hanya merupakan co-founder perusahaan, tetapi juga seorang insinyur jenius dan kolega yang menyenangkan bagi banyak orang di perusahaan. Sehat Sutardja, bersama istrinya Wili Dai dan saudaranya Pantas Sutardja, mendirikan Marvell Technology pada tahun 1995 dengan impian membangun perusahaan yang menciptakan perangkat teknologi luar biasa.
Kisah Sehat Sutardja dimulai jauh sebelum pendirian Marvell. Ia memulai petualangannya di Jakarta, membangun generator Van de Graaf dan berbagai perangkat elektronik lainnya dari komponen yang dipunyai orang tuanya di toko auto parts. Semangatnya di dunia teknologi tak terkalahkan, dan pada usia 13 tahun, dia telah menjadi teknisi perbaikan radio bersertifikat. Prestasi ini mendorongnya untuk mengejar pendidikan lebih tinggi di Amerika Serikat.
Sehat Sutardja mendapatkan gelar sarjana ilmu teknik elektro dari Iowa State University. Ia melanjutkan studinya di University of California, Berkeley, dan meraih gelar master dan PhD di bidang ilmu teknik elektro. Sehat Sutardja dikenal sebagai sosok yang perfeksionis, sebuah karakteristik yang ia tunjukkan selama masa studinya dan karirnya. Profesor Stephen Lewis, yang mengajar Sehat Sutardja di UC Davis, menggambarkannya sebagai "orang yang sangat perfeksionis" dalam wawancara dengan IEEE Spectrum.
Menggelora di Silicon Valley
Kedatangan Sehat Sutardja di Silicon Valley menandai awal dari sebuah perjalanan gemilang. Bersama istrinya dan saudaranya, ia mendirikan Marvell Technology dengan ambisi menciptakan perangkat yang "marvelous". Produk pertama Marvell fokus pada pembacaan channel untuk hard drives yang didesain dengan teknologi silikon sepenuhnya. Inovasi ini berhasil mengurangi konsumsi listrik dan biaya produksi, sekaligus meningkatkan performa.
Kemampuan memenuhi kebutuhan pasar inilah yang menjadikan Marvell menjadi mitra terpercaya bagi banyak perusahaan teknologi dunia. Sepanjang karirnya, Sehat Sutardja telah memegang lebih dari 440 paten dan dikenal sebagai seorang penemu ulung. Prestasi ini membuatnya menerima predikat ‘Inventor of the Year’ oleh Silicon Valley Intellectual Property Law Association dan ‘Fellow of IEEE’.
Jamaah Sehat Sutardja, ‘Indonesian Diaspora Lifetime Achievement Award for Global Pioneering and Innovation’, menjadi penghargaan puncak atas kontribusi berharganya bagi dunia teknologi.
Sehat Sutardja meninggalkan warisan yang penting bagi dunia teknologi. Ia adalah bukti nyata bagaimana bakat, kegigihan, dan inovasi dari Indonesia dapat bersinar di kancah internasional.