Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Jumat, 18 Jul 2025
  • Indeks
  • Voxnes
  • Teknologi & Inovasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Komunitas & Sosial
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Lingkungan & Alam
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Voxnes Global
  • Voxnes Nusantara
  • Kanal Berita
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Kebijakan Privasi
  • Riwayat Bacaan
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Bookmark
  • Ikuti Buletin
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
Search
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Internasional > Serangan Israel: Tiga Sandera Diperkirakan Tewas
Internasional

Serangan Israel: Tiga Sandera Diperkirakan Tewas

Adi Ariyanto
Terakhir diperbarui: 16 September 2024 8:46 am
Adi Ariyanto
Bagikan
Israel Akui Kemungkinan Besar Serangan Udaranya Tewaskan Tiga Sandera
Bagikan

Serangan Udara IDF Mungkin Menewaskan Tiga Sandera Israel di Gaza

Gaza, 15 September 2023 – Militer Israel pada hari Minggu (15/9) menyatakan adanya kemungkinan besar serangan udara Israel yang menjadi penyebab kematian tiga sandera Israel di Gaza pada bulan November 2023.

Jenazah ketiga sandera, Kopral Nik Beizer, Sersan Ron Sherman, dan warga Prancis-Israel Elia Toledano, berhasil dibawa kembali ke Israel pada bulan Desember setelah sebelumnya tewas pada bulan sebelumnya.

“Temuan investigasi menunjukkan kemungkinan besar ketiganya tewas akibat serangan udara IDF selama operasi penyingkiran komandan Brigade Utara Hamas, Ahmed Ghandour, pada tanggal 10 November 2023,” ungkap militer Israel dalam sebuah pernyataan.

Kronologi Kematian Sandera

Baca Juga:Jon Bon Jovi Selamatkan Nyawa Wanita di Jembatan

Peti mati ketiganya diterbangkan kembali ke Israel setelah diizinkan oleh otoritas Palestina untuk diproses kembali ke tanah air mereka. Kematian ketiga sandera ini menjadi topik kontroversial, dengan beberapa pihak menuntut investigasi independen untuk memastikan penyebab kematian mereka.

Militer Israel telah melakukan penelitian mendalam mengenai kematian sandera tersebut. Hasil investigasi tersebut didasarkan pada berbagai sumber informasi, termasuk analisis rekaman video pengawasan, data intelijen, dan keterangan saksi mata.

Pernyataan Militer Israel

Pihak militer Israel menekankan bahwa mereka telah melakukan operasi militer yang hati-hati dan profesional. Mereka menyatakan bahwa serangan udara terhadap posisi komandan Hamas, Ahmed Ghandour, dirancang sedemikian rupa untuk meminimalisir risiko kerusakan sipil atau penyiksaan terhadap anak perdamaian.

Baca Juga:Ayah Pelajar Turki-AS Korban Pembunuhan Bertahap Mencari Keadilan

Respons Hamas

Hamas, kelompok perlawanan Palestina yang mengontrol Gaza, menyerukan penyelidikan internasional atas kematian sandera tersebut. Hamas mengklaim bahwa sandera tersebut telah diserahkan kepada mereka melalui saluran resmi dan telah ditangani dengan baik. Mereka menyalahkan Israel atas kematian sandera tersebut, menyatakan bahwa Israel secara sengaja telah membunuhnya oleh serangan udara.

Dukungan Internasional

Kematian ketiga sandera Israel di Gaza telah menuai perhatian internasional. Beberapa negara dan organisasi internasional telah mendesak Israel untuk melakukan penyelidikan yang transparan dan akuntabel atas kematian sandera tersebut.

Peristiwa ini menjadi tambahan kompleks terjadi dalam konflik Israel-Palestina yang sudah berlangsung puluhan tahun. Kematian sandera tersebut kembali mengguncang perdamaian regional dan menimbulkan pertanyaan serius tentang tanggung jawab dan moralitas perang.

Implikasi ke Masa Depan

Kematian tiga sandera ini berpotensi memicu eskalasi konflik Israel-Palestina. Kedua belah pihak harus secara serius mempertimbangkan dampak dari tindakan mereka dan berusaha mencari jalan damai untuk menyelesaikan sengketa ini. Jelas bahwa tragedi seperti ini tidak boleh terulang kembali. Diperlukan dialog konstruktif dan komitmen dari kedua belah pihak untuk mewujudkan perdamaian dan keamanan di kawasan tersebut.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Indra Septiarman pencairan tersangka pembunuh gadis penjual gorengan Polisi Tetapkan IS sebagai Tersangka dalam Kasus Kematian Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman
Artikel Berikutnya 620c74c5ac39d Rusia Ancaman Respons Militer Jika Ukraina Diberi Akses Rudal Barat

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Apa Saja Tanda-Tanda Stroke? Berikut Daftar Penting yang Perlu di Waspadai…

Voxnes.com Memahami gejala stroke sangat penting guna menghindari risiko disabilitas atau kematian. Berdasarkan data dari…

Oleh Rany Nasution

Diklaim Mahal, Ternyata Murah! Harga Mobil Bekas Pajero Sport 2009-2013 Sekarang Sama dengan LCGC!

Voxnes.com Mitsubishi Pajero Sport adalah pilihan yang menggoda jika Anda sedang mencari kendaraan bekas dengan…

Oleh Rany Nasution

Scarlett Johansson Memesona di Premier Film Transformers One

Scarlett Johansson memesona di Premier Film Transformers One Jakarta, VOXNES.com - Aktris Hollywood papan atas,…

Oleh Dina Fadilah

Anda Mungkin Juga Menyukainya

152 WNI di Libanon Aman dari Ledakan Alat Komunikasi
Internasional

Tidak Ada WNI Korban Ledakan Ribuan Alat Komunikasi di Lebanon

Oleh Adi Ariyanto
JD Vance Senang Trump Lolos dari Percobaan Pembunuhan
Internasional

Tembakan di Klub Golf Trump: ‘Saya Aman dan Sehat’, Tersangka Ditangkap

Oleh Adi Ariyanto
Mossad Jadikan Baterai Walki Talki Bom untuk Serang Hizbullah
Internasional

Mossad Gunakan Baterai Walkie Talkie Buat Bom Hizbullah

Oleh Adi Ariyanto
Barak Tentara Mesir dan Artefak dari Era Ramses II Ditemukan
Internasional

Penemuan Barak Tentara dan Artefak Era Ramses II di Mesir

Oleh Adi Ariyanto
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Indeks
  • Voxnes
  • Teknologi & Inovasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Komunitas & Sosial
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Lingkungan & Alam
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Voxnes Global
  • Voxnes Nusantara
  • Kanal Berita
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Kebijakan Privasi
  • Riwayat Bacaan
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Bookmark
  • Ikuti Buletin

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?