Voxnes.com
Ikan adalah salah satu penyedia protein berkualitas tinggi.
Di luar protein, ikan merupakan salah satu penyedia vitamin D.
Sesuai dengan pengetahuan para pecinta Sase, ikan adalah komponen pangan yang umum ditemukan di Indonesia.
Terlebih lagi dengan area perairan yang luas, pastinya menangkap ikan menjadi sangat sederhana.
Terdapat berbagai macam ikan yang berasal dari lautan sertadan perairan tawar.
Keduanya juga dapat dimakan dengan teratur.
Ikan yang Kaya akan Vitamin D
Berikut adalah beberapa tipe ikan yang kaya akan vitamin D dan dapat Anda makan.
Tentu saja variasi-variasi ikan tersebut dapat dibeli oleh Anda di pasar, baik yang bersifat tradisional ataupun modern.
Berikut beberapa jenis ikan yang memiliki kadar vitamin D tinggi tersebut?
Menurut informasi yang dikumpulkan oleh British Heart Foundation, beberapa makanan dengan kandungan vitamin D tertinggi adalah jenis ikan berlemak seperti salmon, kod, serta sarden.
Maka, apa sajakah keuntungan dari ikan-ikan tersebut?
1. Ikan salmon
Salmon merupakan jenis ikan berkualitas tinggi yang kaya lemak serta sumber vitamin D penting bagi kesehatan manusia.
Berdasarkan Database Kompisisi Makanan Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), setiap porsinya yaitu sebanyak 3,5 ons (100 gram) ikan salmon Atlantik hasil budidaya memiliki kandungan 526 IU vitamin D dan ini mencakup 66% dari kebutuhan harian kita.
Namun demikian, salmon yang berasal dari penangkaran ternyata mengandung jumlah vitamin D yang lebih sedikit.
Tetapi, takaran vitamin D dapat berbeda-beda tergantung pada lokasi penangkapan ikan salmon serta musim ketika hal tersebut dilakukan.
Studi mengatakan bahwa kadar vitamin D dalam ikan salmon yang ditemukan di Laut Baltik berada dalam rentang 556-924 IU vitamin D untuk setiap 100 gram, memberikan 70-111% dari asupan harian yang direkomendasikan.
2. Ikan kembung
Ikan kembung adalah tipe ikan yang melimpah dengan vitamin D secara natural.
Vitamin ini penting bagi proses metabolisme fosfor dan kalsium.
Kedua hal tersebut amatlah vital bagi perawatan kesihatan tulang.
Selain itu, ikan kembung juga memiliki selenium dan tembaga yang bisa mendukung tubuh untuk mempertahankan ketahanan tulang sehingga lebih kuat dan tak mudah berongga.
Saji satu porsi ikan kembung dengan berat 100 gram akan memberikan 643 IU vitamin D.
3. Ikan tuna
Ikan tuna, apakah dalam keadaan fresh ataupun dikemas dalam tin sama-sama menjadi sumber vitamin D yang bagus untuk merawat kesihatan tulang, seperti dilaporkan oleh Healthline. Maaf atas salah sebelumnya, saya akan memberikan paragraf sesuai permintaan Anda dengan bahasa Bahasa Indonesia:
Ikan tuna baik tersebut dalam kondisi segar maupun kaleng adalah penyedia vitamin D yang efektif bagi perawatan kesehatan tulang menurut laporan Healthline.
Kaleng tuna memiliki kandungan sebanyak 269 IU vitamin D per 100 gram sajian, setara dengan 34% dari jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh tiap hari.
Akan tetapi, sebagian besar ikan tuna memiliki kandungan merkuri, yaitu unsur berat yang sering dijumpai pada tipe ikan dari perairan dalam.
Ikan dengan ukuran yang lebih besar biasanya memiliki konsentrasi merkuri yang lebih tinggi daripada ikan-ikan berukuran lebih kecil.
Di sisi lain, kandungan merkuri di dalam tuna kaleng akan bervariasi bergantung pada tipe tunanya.
kaleng tersebut terbuat dari ikan berukuran lebih kecil dan memiliki kandungan merkuri yang lebih rendah.
Tuna kaleng putih memiliki kandungan merkuri yang lebih tinggi.
Secara bertahap, metilmerkuri bisa mengakumulasi di dalam tubuh dan pada situasi tertentu, ini mampu memicu gangguan kesehatan yang berat.
dana pertahanan lingkungan (edf) menyarankan untuk mengonsumsi hanya satu porsion ikan tuna segar dengan berat 100 gram setiap minggunya.
4. Ikan herring atau sardin
Ikan herring adalah sumber vitamin D.
Banyak kali, ikan tersebut diolah melalui proses asapan atau pengasinan.
Ikan herring Atlantik segar mengandung 214 IU dalam setiap 100 gram, yakni sekitar 27 persen dari keperluan vitamin A harian tubuh.
Apabila ikan segar tidak menjadi favorit Anda, maka acar ikan herring bisa jadi alternatif bagus karena mengandung vitamin D yang tinggi, dengan 113 IU per sajian 100 gram, setara dengan 14% dari kebutuhan sehari-hari.
Ikan asin herring juga memiliki kandungan natrium yang cukup tinggi, sebanyak 870 mg per sajian.
Mungkin ini tidak menjadi opsi terbaik bila Anda berusaha mengurangi konsumsi garam.
Kaleng sarden pun termasuk sebagai penyuplai vitamin D yang bagus.
Sajian satu porsi berisi 100 gram yang mencakup 193 IU atau 24 persen dari total kebutuhan sehari-hari bagi tubuh.
Berikut adalah beberapa jenis ikan yang kaya akan vitamin D.