Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Minggu, 17 Agu 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    DIY Belum Buka Pelaku Perjalanan Luar Negeri

    Oleh Angga Maulana

    Bagaimana Islam Datang ke Indonesia? Apakah Melalui Arab, Gujarat, Persia, atau Cina?

    Oleh Rany Nasution

    Metro Ho Chi Minh Baru Dibuka, Segera Masuk Daftar Tempat Terbaik Dunia 2025

    Oleh Rany Nasution

    Dukung Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan, Banyuwangi Gelar Festival Padi

    Oleh Angga Maulana

    Warga Positif Covid-19 Aceh Bertambah 175 Orang

    Oleh Angga Maulana

    Kapan Rilis Spider-Man: Beyond The Spider-Verse di Indonesia?

    Oleh Rany Nasution
  • Global
  • Bisnis
    6 Juta Data NPWP Warga RI Bocor, Pakar Ungkap Petaka Besar

    Waspada Kebocoran Data NPWP: tips Keamanan dan Respon DJP

    Oleh cris a jeni putri
    Sri Mulyani Ungkap Alasan Pegawai Kemenkeu Jadi PNS Paling Tajir di RI

    Sri Mulyani Jelaskan Kenaikan Pendapatan PNS Kementerian Keuangan

    Oleh cris a jeni putri
    Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) di Badung Bali. Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah tidak ingin membuka pariwisata Bali tanpa batas, terlebih kasus COVID-19 di Pulau Dewata terus meningkat.

    Luhut: Pemerintah tak Ingin Buka Wisata Bali tanpa Batas

    Oleh Angga Maulana
    PMI Manufaktur Jeblok Lagi, Menperin Sebut Kebijakan Internal Jadi Biang Keladinya

    Indonesia Crisis! PMI Manufaktur Terpuruk, Kebijakan Internal Dipertanyakan

    Oleh Adi Ariyanto
    Bandara IKN Siap Didarati Pesawat Kepresidenan

    Bandara IKN Siap Didairati Pesawat Kepresidenan

    Oleh cris a jeni putri
    Ini Waktu CPNS Terima Gaji Pertama Setelah Lolos Seleksi

    Menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS): Gaji dan Proses Penerimaan

    Oleh Panggih Suseno
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Global > Muslim Ayub: Suu Kyi Harus Diseret ke Mahkamah Internasional
Global

Muslim Ayub: Suu Kyi Harus Diseret ke Mahkamah Internasional

Angga Maulana
Terakhir diperbarui: 18 September 2017 5:52 pm
Angga Maulana
Bagikan
Anggota Komisi III DPR Muslim Ayub saat pertemuan dengan Kapolda Aceh dan BNNP di Banda Aceh, Senin (31/10).
Bagikan


Anggota Komisi III DPR Muslim Ayub saat pertemuan dengan Kapolda Aceh dan BNNP di Banda Aceh, Senin (31/10).

VOXNES.com,  JAKARTA — Anggota DPR RI Muslim Ayub berpandangan bahwa pembunuhan terhadap Muslim Rohingya yang dilakukan milter Myanmar tanpa membedakan jenis kelamin dan usia adalah bentuk pembersihan etnis. Maka, kata Ayub, Indonesia harus mengambil peran yang lebih jauh guna menghentikan kekejaman di negara tetangga tersebut.

Kemudian sebagai sesama negara ASEAN, Indonesia bisa memainkan peran politik bebas aktifnya tanpa melakukan intervensi internal Pemerintahan Myanmar. Pemerintah Indonesia tidak cukup hanya mengimbau dan mencegah agar kekerasan terhadap Muslim di kawasan Rakhine.

“Aung San Suu Kyi yang terkesan membiarkan aksi militer negaranya itu, layak dibawa ke Mahmakah Pidana Internasional,” ujar Muslim dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/9).

Baca Juga:Kepala Eksekutif Kutuk Keras Slogan 'Kemerdekaan Hong Kong'

Ayub menambahkan, sikap mendiamkan, sama dengan mendukung kejahatan tersebut. Beberapa relawan kemanusiaan yang ingin memberikan bantuan dipersulit oleh pemerintah Suu Kyi. Bahkan tim pencari fakta bentukan PBB pun tidak diberi akses. “Ia tidak layak lagi menyandang gelar sebagai tokoh penerima Nobel perdamaian,” jelas politikus Partai Amanat Nasional (PAN).

Karena itu, Ayub meminta Indonesia harus lebih tegas memainkan perannya. Tidak hanya mengimbau agar pemerintah sipil Myanmar mengendalikan aksi militer negaranya dan menahan diri untuk tidak melakukan kekerasan. Sebab itu tidak memberi jaminan hal serupa tidak akan terulang.

Baca Juga:Masalah Rohingya, Indonesia Tawarkan Kerja Sama Penyelesaian

“Menurut saya perlu juga dipertimbangkan untuk menggalang kekuatan baik dengan negara-negara sesama anggota ASEAN maupun negara-negara Muslim yang tergabung dalam OKI untuk memberikan sanksi bagi Myanmar,” ujar Ayub.

Myanmar harus diberi penyadaran bahwa penghormatan terhadap kemanusiaan, tanpa memandang suku dan agama adalah bagian dari menjunjung tinggi nilai kemanusiaan universal. Bahan bila perlu keanggotan Myanmar di ASEAN ditinjau ulang. Sebab, menurut Ayub, Indonesia sebagai negara besar dan diperhitungkan bisa menginisiasi hal tersebut.

sumber : Center


Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Rumah mendiang Debora. KPAI: Kasus Bayi Debora jadi Titik Tolak Perbaikan Faskes
Artikel Berikutnya Takabonerate Festival Takabonerate Promosikan Wisata Bahari Selayar

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Indonesia Raih Kemenangan di Olimpiade Catur 2024

Indonesia Berjaya di Olimpiade Catur 2024: Raih Kemenangan Beruntun di Budapest TOKEN NEWS, Budapest -…

Oleh Arsi Imam Baihaqi

Menguak Misteri Marga Batak: Perjalanan Sejarah dan Identitas yang Mengakar

Pernahkah Anda bertanya-tanya tentang asal-usul nama belakang Anda? Bagi masyarakat Batak, marga bukan sekadar nama,…

Oleh Rany Nasution

Mengapa Skyfall Adele Bisa Menyihir Hati Anda?

Musik punya metode khusus untuk merasuki perasaan manusia. Ada beberapa lagu yang muncul dan langsung…

Oleh Rany Nasution

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri KTT OKI bertema Sains dan Teknologi di Kazakhstan, Ahad (10/9).
Global

Masalah Rohingya, Indonesia Tawarkan Kerja Sama Penyelesaian

Oleh Angga Maulana
Zhang Gaoli
Global

Cina Ingin Peningkatan Kerja Sama Pariwisata dengan ASEAN

Oleh Angga Maulana
Ilustrasi: pistol
Global

Delapan Orang Tewas dalam Insiden Penembakan di Texas

Oleh Angga Maulana
Pengungsi Rohingya menuju pantai setelah berlayar di Teluk Bengal melintasi perbatasan Bangladesh-Myanmar di Teknaf, Bangladesh, Rabu (6/9).
Global

Menlu ASEAN akan Bahas Krisis Kemanusiaan Myanmar

Oleh Angga Maulana
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?