Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Minggu, 17 Agu 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Sapi 500 Kg Masuk Sumur di Bogor, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

    Oleh Angga Maulana

    Warga Putussibau Berburu Ikan Arwana Saat Banjir Surut

    Oleh Angga Maulana

    Penyaluran Bantuan Air Bersih di Cianjur Dilakukan Sampai Malam

    Oleh Angga Maulana

    IDI Buleleng Diminta Tingkatkan Capaian Booster

    Oleh Angga Maulana

    Krisis Tenis Tunggal Putra Malaysia Terkuak Pasca Kegagalan Di All England Open 2025; Pelatih Jadi Sorotan Utama

    Oleh Rany Nasution

    Sandiaga Ingatkan Rumah Sakit Jangan Sekadar Cari Untung

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    66791c2e2c965

    Dampak Lingkungan dan Ekonomi dari Kebijakan Ekspor Pasir Laut di Indonesia

    Oleh Panggih Suseno
    BMKG Sebut Gempa Megathrust Tinggal Tunggu Waktu

    Peringatan BMKG: Potensi Gempa dari Zona Megathrust di Indonesia

    Oleh cris a jeni putri
    Bahlil Resmi Angkat Tri Winarno Jadi Dirjen Minerba

    Bahlil Lahadalia Resmi Gandeng Tri Winarno di Posisi Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara

    Oleh cris a jeni putri
    Segini Nilai Ambang Batas Atau Passing Grade Tes SKD CPNS 2024

    Nilai Ambang Batas SKD CPNS 2024: Syarat dan Rincian untuk Setiap Kelompok Peserta

    Oleh Panggih Suseno
    'Perang' China VS Eropa Masuki Babak Baru, Mau Damai?

    Kepala Perdagangan UE dan China Diskusikan Tarif Kendaraan Listrik

    Oleh cris a jeni putri
    Aplikasi GPOS B2B dikembangkan oleh Argon Group, kelompok usaha memperkuat ekosistem digital kesehatan untuk mempermudah akses ke produk kesehatan.

    Transformasi Digital, Argon Group Kembangkan Aplikasi Belanja Produk Kesehatan

    Oleh Angga Maulana
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Purwasuka > PPNSI Kritik Kebijakan Pemerintah yang Masih Impor Beras
Purwasuka

PPNSI Kritik Kebijakan Pemerintah yang Masih Impor Beras

Angga Maulana
Terakhir diperbarui: 18 September 2021 5:24 pm
Angga Maulana
Bagikan
PPNSI Kritik Kebijakan Pemerintah yang Masih Impor Beras (ilustrasi).
Bagikan

VOXNES.com,SUKABUMI — Perhimpunan Petani dan Nelayan seluruh Indonesia (PPNSI) mengkritisi kebijakan impor yang masih dilakukan pemerintah. Hal ini disampaikan Ketua Umum PPNSI disela-sela Rakernas PPNSI ke V di Hotel Pangrango, Kabupaten Sukabumi, Ahad (19/9).

”Kebijakan impor yang dikeluarkan oleh pemerintah seperti impor beras, hortikultura, gula dan garam sangat tidak berpihak pada petani dan nelayan,” ujar Ketua Umum PPNSI Slamet kepada wartawan. Diantaranya pada kebutuhan pokok seperti beras data BPS tahun 2021 menunjukkan tahun 2018 Indonesia mengimpor 2,2 juta ton (1 Miliar US$), tahun 2019 impor 444 ribu ton (184 juta US$), tahun 2020 impor 356 ribu ton (195 juta US$), dan tahun 2021 impor 242 ribu ton (110 jita US$).

Padahal kata Slamet, Bulog menyatakan stok beras di gudang cukup. Ia juga menyayangkan komentar presiden yang mengatakan bahwa sudah 2 tahun terakhir Indonesia tidak pernah mengimpor beras.

Namun faktanya impor beras hampir setiap tahun terjadi, bahkan saat presiden menyatakan demikian, impor beras tahun 2021 sudah mencapai 242 ribu ton dengan nilai 110 juta USD. Sejatinya impor disaat stok beras cukup sama saja melakukan pengkhianatan kepada para petani loka.

Baca Juga:Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi Kian Berkurang

Selain itu, Slamet juga mengkritisi belum maksimalnya pemerintah dalam menjaga Nilai Tukar Petani (NTP). Di mana belum pernah melebihi NTP 104 atau hanya rata-rata 101.89 selama 7 tahun terakhir.

Artinya lanjut Slamet, kesejahteraan petani selama 7 tahun terakhir masih berada pada titik yang sama. Data NTP terbaru pada pada bulan Juli 2021 turun 0,11 prrsen dari NTP di bulan Juni 2021 menjadi 103,48. Sementara Inflasi bulan Juli 2021 mengalami kenaikan 0,08 persen yang artinya petani mendapatkan dua pukulan secara bersamaan dimana disaat kesejahteraannya menurun daya belinya pun mengalami penurunan.

Slamet juga mencatat pada akhir 2020 data BPS menunjukkan terjadi peningkatan signifikan impor kopi, teh dan rempah-rempah sebesar 55 persen dibanding bulan sebelumnya. Ia pun mempertanyakan mengapa hal tersebut bisa terjadi padahal sejak dahulu Indonesia dikenal karena kekayaan kopi, teh dan rempah-rempahnya.

Baca Juga:Polres Sukabumi Ciduk Buronan Kasus Pencurian di Puskesmas

PPNSI ungkap Slamet, ingin hadir bersama petani untuk berjuang menjayakan kembali kopi, teh dan rempah-rempah Indonesia. Nasib komoditas perikananan dan pergaramanpun tidak jauh berbeda.

Menurut Slamet berbagai kendala masih banyak ditemukan seperti kendala konektivitas infrastruktur yang belum terpadu sehingga menyebabkan supply barang antar daerah masih sangat terbatas. Alhasil masih banyak komoditas-komoditas yang bisa dihasilkan secara mandiri namun untuk penyediaannya bagi bahan baku industry lebih banyak dipenuhi oleh komoditas impor.

”Kehadiran PPNSI akan terus bersinergi dengan berbagai stakeholder untuk membantu pemberdayaan para petani dan nelayan dalam mengembangkan usahanya menuju korporasi petani,” cetus Slamet. Sekaligus memberikan advokasi kepada mereka untuk berperan aktif dalam mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Aksi Bersih Sampah Lions Club dan Le Minerale Aksi Bersih Sampah Lions Club dan Le Minerale
Artikel Berikutnya Yogya Gencarkan Vaksinasi Warga Hasil Penyisiran (ilustrasi) Yogya Gencarkan Vaksinasi Warga Hasil Penyisiran

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Hasil Voting MVP NBA Hanya Bikin LeBron James Kesal

Penyerang Los Angeles Lakers LeBron James (kiri) beraksi melawan guard Houston Rockets Russell Westbrook (kanan)…

Oleh Angga Maulana

Mindtalk 2024: Ketika Data Berbicara, Menyingkap Kebenaran dengan Investigasi

Keberanian Mengungkap Kebenaran: Seminar Nasional Mindtalk UIN Bandung Himpunan Mahasiswa Jurnalistik (Hima) Universitas Islam Negeri…

Oleh Dina Fadilah

Kiat Hidup Minimalis: Tetap Teratur dan Hemat dalam Sekejap

Gaya hidup minimalis adalah pendekatan dimana kita makin disiplin dalam menata benda-benda di dalam rumah.…

Oleh Rany Nasution

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Pencurian/Maling (Ilustrasi)
Purwasuka

Polres Sukabumi Ciduk Buronan Kasus Pencurian di Puskesmas

Oleh Angga Maulana
Kasus Sembuh Covid-19 di Bantul Bertambah 60 Orang (ilustrasi).
Purwasuka

Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi Kian Berkurang

Oleh Angga Maulana
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?