Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Senin, 18 Agu 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    KPU Pamekasan Temukan Tiga Parpol tidak Memenuhi Persyaratan

    Oleh Angga Maulana

    Kebakaran Cipayung Akibat Lalai Matikan Kompor

    Oleh Angga Maulana

    Dibilang Kalah oleh Kakaknya, Begini Jawaban Alex Marquez

    Oleh Rany Nasution

    Menguak Misteri Marga Batak: Perjalanan Sejarah dan Identitas yang Mengakar

    Oleh Rany Nasution

    5 Rekomendasi Drakor yang Akan Membawa Anda Melintas Waktu

    Oleh Rany Nasution

    Penyaluran Bantuan Air Bersih di Cianjur Dilakukan Sampai Malam

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    Gula. Ilustrasi

    UKM Sambut Baik Lelang Gula Rafinasi

    Oleh Angga Maulana
    Jokowi Happy RI Ketiban Durian Runtuh Rp 510 Triliun

    Presiden Jokowi bongkar kenaikan nilai ekspor nikel

    Oleh cris a jeni putri
    Petani gula melakukan unjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta pada 28 Agustus 2017..

    APTRI: 500 Ribu Ton Gula Petani Belum Laku

    Oleh Angga Maulana
    Anggaran Jumbo Kementerian Era Prabowo Hingga Insiden Boeing

    Penetapan APBN 2025 dan Masalah Keselamatan Boeing

    Oleh cris a jeni putri
    Permintaan Hunian Naik, Griya Idola Mulai Buka Penjualan untuk Umum

    Griya Idola Buka Siaran untuk Booster Permintaan Hunian

    Oleh Adi Ariyanto
    'Perang' China VS Eropa Masuki Babak Baru, Mau Damai?

    Kepala Perdagangan UE dan China Diskusikan Tarif Kendaraan Listrik

    Oleh cris a jeni putri
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Teknologi > Elon Musk Menyebut Australia ‘Fasis’, Ada Apa?
TeknologiBerita Tech

Elon Musk Menyebut Australia ‘Fasis’, Ada Apa?

Bayu Utomo
Terakhir diperbarui: 13 September 2024 2:39 pm
Bayu Utomo
Bagikan
Elon Musk Mendadak Bilang Tetangga RI Fasis, Ini Akar Masalahnya
Bagikan

Elon Musk kembali menjadi sorotan karena kontroversi barunya. Kali ini, sang CEO SpaceX dan X (dulu Twitter) menyebut pemerintah Australia sebagai otoritas “fasis”.

Komentar ini menuai kritik dan kontroversi, menyusul usulan regulasi baru di Australia yang berpotensi menjatuhkan denda hingga 5% dari pendapatan global platform media sosial yang gagal mencegah penyebaran informasi yang salah.

Platform media sosial X, yang diklaim popular dan dikritik karena banyaknya konten yang bermutu rendah, menjadi sasaran regulasi ini. Apalagi, tim moderasi konten X telah mengalami pemangkasan signifikan setelah dilakukannya PHK besar-besaran.

Aturan baru tersebut menetapkan standar ketat untuk platform teknologi Australia. Regulasi mewajibkan platform untuk memiliki kebijakan yang jelas dan disetujui pemerintah guna memastikan tidak ada penyebaran informasi yang menyesatkan. Jika melanggar, platform akan dikenakan denda.

Baca Juga:Huawei Mate XT: Ponsel Lipat Super Canggih Penantang iPhone 16

Ketika Musk dihadapkan pada postingan yang membahas rencana regulasi Australia di X, ia hanya memberikan komentar singkat, “fasis”.

Juru bicara Kementerian Komunikasi Michelle Rowland menegaskan bahwa semua platform yang beroperasi di tanah Australia wajib mematuhi hukum yang berlaku.

“Aturan ini meningkatkan transparansi dan tanggung jawab platform kepada pengguna dan masyarakat Australia,” Tolak tegas juru bicara.

Meilleur Bill Shorten, Menteri Layanan Pemerintah Australia, bahkan menyebut Musk menerapkan standar ganda dalam sikapnya terhadap kebebasan berpendapat.

Baca Juga:Sony Xperia 1 VI vs Galaxy S24 Ultra: Duel Kamera Quantum 📸

“Ia selalu berpendapat sebagai pendukung kebebasan berbicara, terutama untuk keuntungan bisnisnya. Tapi jika menghadapi isu yang kurang menguntungkan, ia langsung membungkam pihak tertentu,” ungkap Shorten.

Ini bukan kali pertama Musk berselisih dengan pemerintah Australia. Sebelumnya, X terlibat sengketa hukum dengan regulator siber Australia terkait penikaman seorang uskup di Sydney.

Badan regulator pun kemudian mencabut tuntutannya terhadap X setelah muncul sengketa dengan pengadilan. X pada akhirnya memblokir pengguna Australia dari postingan tersebut, tetapi menolak untuk menghapus konten tersebut secara global.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Facebook Diam-diam Sedot Data Pengguna Sejak 2007, Ini Pengakuannya Facebook Kumpulkan Data Pengguna Sejak 2007
Artikel Berikutnya Cara Boarding Kereta Api Tanpa KTP dan Tiket, Ternyata Bisa Boarding Kereta Tanpa KTP & Tiket? Begini Caranya!

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

4 Rekomendasi Drama Korea Terbaik dari Park Bo Gum yang Wajib Ditonton

Voxnes.com Berikut adalah beberapa saran drakor yang diperankan oleh Park Bo Gum. Park Bo Gum…

Oleh Rany Nasution

PON 2024: Pertandingan Sepak Takraw Diundur Hormati Pelatih Gorontalo

Penundaan Pertandingan Sepak Takraw PON: Menghormati Sang Pelatih Legendaris Berkabar duka menyelimuti dunia olahraga sepak…

Oleh Arsi Imam Baihaqi

Fitur Unggulan untuk Ekspedisi Travelling dengan Samsung Galaxy S25 Ultra

Voxnes.com Perjalanan tak melulu tentang merasakan petualangan segar, tapi juga mencatat saat-saat istimewa tersebut sebagai…

Oleh Rany Nasution

Anda Mungkin Juga Menyukainya

ENAy06eRQ I
Teknologi

Urgensi Penggunaan AI dan Ketidakpastian Regulasi

Oleh Muhammad Fayyadl
RI Diam-Diam Sudah Diincar Investor Rp 1.512 Triliun, Ini Bocorannya
Teknologi

Microsoft dan BlackRock Kucurkan Dana Rp 1.512 Triliun untuk Pengembangan AI di Indonesia

Oleh Bayu Utomo
HP Bisa Dicas Penuh Pakai Angin, Begini Caranya
Teknologi

Cas HP Pakai Angin: Begini Prosesnya

Oleh Bayu Utomo
Rekomendasi HP Harga Rp 1 Jutaan Terbaru, Rilis Sebulan Terakhir
Teknologi

Rekomendasi HP Terbaru Harga 1 Juta [Bulan Ini]

Oleh Bayu Utomo
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?