Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Senin, 18 Agu 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Dibilang Kalah oleh Kakaknya, Begini Jawaban Alex Marquez

    Oleh Rany Nasution

    Rencana Perjalanan 3 Hari 2 Malam dari Semarang ke Surabaya: Ekspedisi Kuliner Legendaris dengan Anggaran Rp 1,3 Juta

    Oleh Rany Nasution

    Polisi Aceh Tangkap Pelaku Pelecehan Anak SD

    Oleh Angga Maulana

    Razia Masker, Petugas Amankan Motor Harley Tanpa Surat

    Oleh Angga Maulana

    Pemkab Garut Siapkan Pemakaman Umum untuk Jenazah Covid-19

    Oleh Angga Maulana

    Aktivitas Tujuh Gedung Pemda di DKI Dihentikan Sementara

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) di Badung Bali. Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah tidak ingin membuka pariwisata Bali tanpa batas, terlebih kasus COVID-19 di Pulau Dewata terus meningkat.

    Luhut: Pemerintah tak Ingin Buka Wisata Bali tanpa Batas

    Oleh Angga Maulana
    Ilustrasi jembatan timbang

    Kemenhub Masih Toleransi Truk yang Kelebihan Muatan

    Oleh Angga Maulana
    Gula. Ilustrasi

    UKM Sambut Baik Lelang Gula Rafinasi

    Oleh Angga Maulana
    Anggaran Jumbo Kementerian Era Prabowo Hingga Insiden Boeing

    Penetapan APBN 2025 dan Masalah Keselamatan Boeing

    Oleh cris a jeni putri
    Dorong Penggunaan SAF, Pertamina Patra Niaga Gandeng Perusahaan Ini!

    Pertamina Patra Niaga, SGI dan Bell Textron Gunakan SAF di Helikopter Pertama di Indonesia

    Oleh cris a jeni putri
    Aplikasi GPOS B2B dikembangkan oleh Argon Group, kelompok usaha memperkuat ekosistem digital kesehatan untuk mempermudah akses ke produk kesehatan.

    Transformasi Digital, Argon Group Kembangkan Aplikasi Belanja Produk Kesehatan

    Oleh Angga Maulana
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > children and families > Siswa SMK Bersalin Sambil Berdiri di Warung, Status Hukum Ditentukan Hari Ini
children and familieslocal newsnewsnews mediapolitics

Siswa SMK Bersalin Sambil Berdiri di Warung, Status Hukum Ditentukan Hari Ini

Rany Nasution
Terakhir diperbarui: 26 Maret 2025 4:28 am
Rany Nasution
Bagikan
Bagikan


Voxnes.com,MEDAN-

Satuan Layanan Khusus untuk Wanita dan Anak dari Direktorat Reserse Crime Police Regional Metropolitan Medan telah mengatur jadwal pemeriksaan bagi AL (19), seorang pelajar SMA di kota Medan, yang dituduh melahirkan bayi saat berdiri di dalam sebuah kedai di Jalan Flamboyan Raya, Medan Tuntungan, serta membuang si bayi tersebut.

Iptu Dearma dari Kanit PPA Polrestabes Medan menyebutkan bahwa AL dicek pada hari ini dan prosedur pemeriksaaannya masih dalam tahap berjalan.

Pemeriksaan AL tentang pengabaian bayi yang baru lahir, kemudian membuangnya di dekat rumah penduduk.

“Proses pemeriksaan sedang berlangsung,” ujar Iptu Dearma pada hari Senin (17/3/2025).

Baca Juga:30Nama Keren dari Anak Artis Bollywood: Inspirasi Untuk Buah Hati Anda

Polrestabes Medan mengurus dua kasus terkait dengan insiden bayi ini.

Pertama, insiden pengabaian anak oleh AL setelah ia telah bersalin dan meninggalkan bayinya.

Terkait kasus pembuangan bayi, AL melapor ke Polsek Medan Tuntungan menggunakan laporan polisi tipe A.

Kedua, Kepolisian mengelola laporan terkait dugaan pelecehan seksual yang dihadapi oleh AL.

Baca Juga:Cara Mengembangkan Empati Anak Menurut Psikolog Audrey Susanto

Pada kasus tersebut, orangtua AL mengajukan laporan karena percaya bahwa putranya yang belum mencapai usia dewasa telah diperkosa sehingga menyebabkan kehamilan dan kelahiran.

Benar. Mereka telah melaporkan ke orang tuanya.

Sekarang ini, penduduk yang bertempat di Jalan Flamboyan Raya, Lingkungan III, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan pernah ramai dibicarakan karena penemuan seorang bayi yang baru saja lahir pada hari Selasa tanggal 11 Maret, kira-kira pukul 11:00 Waktu Indonesia Bagian Barat beberapa waktu lalu.

Bayi tersebut lahir di hari Senin saat malam sekitar pukul 11:00 Waktu Indonesia Bagian Barat.

Seorang bayi tidak bersalah ditemukan tergeletak di antara tumpukan kayu di samping rumah penduduk dan dipertemuan itu dia dalam keadaan telanjang, tanpa ada pakaian sedikitpun untuk menutupinya.

Saat pertama kali ditemukan, dia memiliki luka di lutut, serta pasir menempel pada kepalanya dan matanya.

Wahyudi menyebutkan bahwa Bram, sang pemilik rumah, merupakan orang pertama yang menemukan si bayi.

Pertama-tama, Bram mengenali bunyi tangisan bayi yang berasal dari area di sekeliling rumahnya.

Saat dia memandang ke arahkan kirinya rumah, dia menemukan seorang bayi telanjang dengan kulit yang masih merah berserakan di atas tumpukan kayu.

“Wahyudi menjelaskan bahwa awal penemuan oleh pak Bram dimulai ketika dia mendengarkan tangisan seorang bayi, lalu melihat situasinya sendiri dan langsung menginformasikan hal tersebut kepada saya. Dia menyebutkan bahwa saat diperiksa, kepala si bayi ternoda dengan luka, mata bocah itu dipenuhi kotoran, serta kakinya tampak lebam,” ungkap Wahyudi pada hari Jumat (14/3/2025).

Setelah menemukan si bayi, Bram segera menghubungi Wahyudi. Selanjutnya, mereka membawa bayi itu ke klinik paling dekat.

Berikutnya, mereka menyerahkan kasus tersebut kepada otoritas setempat guna menyelidiki identitas orang yang telah bersalin dan meninggalkan bayi nya.

Setelah melihat rekaman video dari Closed Circuit Television (CCTV) pada hari Senin menjelang Selasa, 10 Maret, terlihat seorang wanita sedang berkumpul dengan dua kawananya di kedai es dawet milik Bram yang letaknya persis di hadapan rumah tersebut.

Pada rekaman CCTV, seorang wanita nampak berjalan bolak-balik di sebuah warung yang dibuat dari material kayu dan atap seng.

Sampai pada akhirnya keduanya tangan dia menggenggam batang pohon, lalu dia bangkit dalam posisi agak membungkuk.

Sambil menggeram, dia bersalin sendiri tanpa alat bantu atau pertolongan dari siapa pun.

Setelah bersalin, dia berkeliling-keliling di halaman rumah tetangga.

Setelah itu, dia meninggalkan sang bayi yang belum bersalah tepat di sebelah rumah penduduk tanpa ada tindakan pengasuhan.

Setelah menonton rekaman CCTV, mereka dengan cepat mengenali wanita yang bersalin sambil berdiri itu adalah AL (19), seorang siswa kelas dua SMK Negeri di Kota Medan. Dia juga disebutkan sebagai penduduk setempat yang rumahnya tidak jauh dari tempat kejadian.

Saat kepala lingkungan menghubunginya untuk bertanya tentang kedudukannya semalam, AL sempat berbohong.

AL bahkan sempat sedikit kesal dan merasa dianggap bersalah.

Namun, sesudah Wahyudi menyertakan klip dari rekaman cctv, dia tak dapat menyangkal lagi sebab ciri-cirinya sangat terlihat dengan jelas.

“Saya menelepon orang tersebut untuk bertanya apakah ada acara duduk di warung pada malam itu, dan mereka menjawab bahwa memang ada. Namun kemudian mereka mundur dari pernyataan sebelumnya dengan merasa disalahkan,” jelas Wahyudi.

“Gak lama, saya kirim video. Dia terkejut kalau disitu ada kamera CCTV dan dia panik.”

Setelah ditangani oleh Kepala Lingkungan, polisi, dan tentara nasional Indonesia (TNI), dia akhirnya mau menceritakan alasan mengapa dengan sengaja meninggalkan bayi yang baru lahir demikian.

Pengakuan AL kepada Wahyudi Rangkuti, Kepala Lingkungan III di Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan, bahwa dia merasa malu dan tidak tahu identitas sang bapak dari bayi yang dikandungnya.

Karena pengakuannya, AL diyakini telah terlibat dalam hubungan intim dengan lima orang pria yang berbeda.

“Sesudah melakukan wawancara dengan petugas kepolisian, ternyata terdapat kira-kira lima orang pria yang telah memiliki hubungan dengan wanita tersebut. Namun, belum ditemukan informasi siapa di antara mereka yang merupakan bapaknya,” jelas Wahyudi Rangkuti, Kepala Lingkungan III, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan, pada hari Jumat (14/3/2025).

Wahyudi menjelaskan bahwa terkait kehamilan tersebut, AL pun menyembunyikannya dari orang tuanya.

Saat berada di rumah atau sekolah, AL dikabarkan sering mengenakan pakaian ataupun jas hujan dengan ukuran yang lebar.

Orangtua AL terkejut saat polisi dan petugas dari kelurahan mengabarkan bahwa anak mereka direkam kamera sedang bersalin sambil berdiri, dan meninggalkan bayinya tanpa perawatan.

Mari kita investigasi dan memastikan dia yang melahirkannya. Orang tuanya terkejut dan merasa malu.


(Cr25/Voxnes.com)



Baca berita
TRIBUN MEDAN
lainnya di
Google News



Periksa juga berita atau detail tambahan lainnya di
Faceboo
k,
Instagram
dan
Twitter
dan
WA Channel



Berita viral lainnya di
Tribun Medan

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya AA1B3Yyn Film Animasi Cina “Ne Zha 2” Raih Sukses Besar, pecahkan Rekor Box Office dengan Pendapatan 2 Miliar Dolar AS
Artikel Berikutnya AA1AxWen Sumber Senjata TPNPB-OPM Bocah: Dari Mantan Prajurit TNI hingga Internasional

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Jepang Dukung AS Beri Sanksi Batasi Pasokan Minyak Korut

Uji coba rudal balistik yang dilengkapi dengan sistem panduan presisi, di lokasi yang dirahasiakan di…

Oleh Angga Maulana

15 Desain Busana Gamis yang Membuat Tubuh Terkesan Lebih Jipang

Busana gamis sering dijadikan pilihan karena outfit Kehidupan sehari-hari wanita-wanita tersebut. Keragaman model serta kemampuannya…

Oleh Rany Nasution

Peneliti Uji Potensi Ekstrak Bawang Hitam Sebagai Antijerawat

VOXNES.com, JAKARTA -- Para peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura Pontianak menguji potensi ekstrak bawang hitam…

Oleh Angga Maulana

Anda Mungkin Juga Menyukainya

AA1B3QEk
governmentgovernment regulationsnewspoliticspolitics and government

Peningkatan Rekrutmen CASN: CPNS Juni 2025, PPPK Oktober 2025

Oleh Rany Nasution
AA1B4p1l 1
businessgovernmentnewsnews mediapolitics

Kepala Bappeda Tanggapi Rencana Transformasi Tiga BUMN Jadi Entitas Strategis Nasional

Oleh Rany Nasution
AA1AQOM1
businessemploymentnewsrecruitingrules and regulations

Pendaftaran Rekrutmen BUMN 2025 Ditambah Waktu Hingga 19 Maret

Oleh Rany Nasution
AA1B1g5w
commerceIndonesiainfrastructurenewstransportation

54 Kapal Penyeberangan Siap Layani Pemudik Lebaran dan Nyepi di Ketapang-Gilimanuk

Oleh Rany Nasution
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?