Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Selasa, 19 Agu 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    PKS Berharap M Taufik tak Dicalonkan Gerindra Jadi Wagub DKI

    Oleh Angga Maulana

    Perjalanan Satu Jam dari Manado: Nikmati Kecantikan Danau Vulkanik Tomohon hanya dengan Rp 40.000

    Oleh Rany Nasution

    Operasi Yustisi di Rawa Buaya Jaring 24 Pelanggar Masker

    Oleh Angga Maulana

    Alasan Malaysia Enggan Ikuti Langkah Timnas Indonesia Melawan Argentina: Mengapa Berhadapan dengan Tim Besar jika Hanya Akan Kalah?

    Oleh Rany Nasution

    IDI Buleleng Diminta Tingkatkan Capaian Booster

    Oleh Angga Maulana

    Hasil Seru All England 2025: Bagas/Leo Kalah Tipis di Set Pertama

    Oleh Rany Nasution
  • Global
  • Bisnis
    Menhub Sebut Kantor Sri Mulyani Setuju Pajak Komponen Pesawat Dihapus

    Harga Tiket Pesawat Mahal Sanggup Diturunkan? Menhub Usulkan Hapus Pajak!

    Oleh cris a jeni putri
    Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga (tengah) menyaksikan karya terbaik dalam pameran Pewarta Foto Indonesia 2017 seusai malam penganugerahan Pewarta Foto Indonesia 2017 di Museum Galeria Fatahillah, Jakarta, Jumat (21/4).

    Menteri Puspayoga Launching Desa Terang 2018 di Lampung

    Oleh Angga Maulana
    Prabowo Temui Presiden Filipina Marcos Jr di Manila, Bahas Hal Ini

    Prabowo Subianto Kunjungi Filipina Perkuat Hubungan Bilateral

    Oleh cris a jeni putri
    Pentingnya pengendalian OPT cabai ramah lingkungan berawal dari kesadaran buruknya pengaruh negatif residu pestisida. Budidaya ramah lingkungan memegang peranan penting dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas produk pertanian

    Teknis Pengendalian OPT Ramah Lingkungan di Kampung Cabai

    Oleh Angga Maulana
    Menhub Bongkar 4 Masalah Kunci Harga Tiket Pesawat Bisa Murah

    Masuknya Kebijakan Pemerintah untuk Turunkan Harga Tiket Pesawat

    Oleh cris a jeni putri
    Investasi di Indonesia (Ilustrasi)

    Pemerintah akan Tawarkan 79 Proyek di Pertemuan IMF-WB

    Oleh Angga Maulana
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Pilkada > Jika Calon tak Patuhi Protokol Covid, Pilkada Bisa Ditunda
Pilkada

Jika Calon tak Patuhi Protokol Covid, Pilkada Bisa Ditunda

Angga Maulana
Terakhir diperbarui: 18 September 2021 5:21 pm
Angga Maulana
Bagikan
Ilustrasi Covid-19
Bagikan

VOXNES.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota melalui Pejabat (Pj) Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin menegaskan bila seluruh kontestan tidak mematuhi Protokol Kesehatan Coronavirus Disease (Covid-19) secara ketat, bisa saja diusulkan penundaaan Pilkada di Makassar, Sulawesi Selatan. Sebab, pilkada digelar dengan syarat tidak mengancam kesehatan dan ekonomi masyarakat.

“Pemerintah pusat mengizinkan digelar Pilkada, tapi dengan syarat tidak mengancam kesehatan dan ekonomi masyarakat. Tapi pada proses pelaksanaannya ternyata mengancam keselamatan warga, bisa saja kita mengusulkan dilakukan penundaan,” tegas Rudy di Posko Induk COVID-19, Makassar, Sabtu (19/9).

Menurut dia, Pemkot Makassar akan mengusulkan penundaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali kota Makassar, 9 Desember 2020, apabila terdapat banyak pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan pasangan calon pada setiap pelaksanaan tahapannya.

Selain itu, dalam Rapat Koordinasi Pemilu dan Peningkatan Disiplin serta Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Covid-19 Kota Makassar di Posko Induk Gugus Tugas, jalan Nikel Raya Makassar, juga dibahas soal penanganan tahapan kampanye di tengah pandemi.

Baca Juga:PKB Berikan Sembilan Syarat kepada Ridwan Kamil

Guru Besar Unhas Makassar itu menyampaikan agar semua pihak tidak terkecuali harus memiliki komitmen bersama untuk mengutamakan keselamatan masyarakat di masa pelaksanaan Pilkada serentak. “Bagi pasangan calon jangan hanya pintar membuat jargon-jargon yang kedengarannya bagus tapi fakta di lapangan tidak sesuai,” beber dia.

“Wujud nyata kecintaan terhadap masyarakat itu terlihat dari cara kita menerapkan protokol kesehatan, bukan pada jargon yang kedengarannya bagus tapi di lapangan justru membahayakan keselamatan warga,” ucap dia kembali menegaskan.

Sementara Ketua KPU Kota Makassar Faridl Wajdi dalam pertemuan itu menyebut, dalam waktu dekat ada tiga hari yang akan menjadi momentum berat bagi KPU Makassar selaku penyelenggara Pilkada di Kota Makassar. Ia menyebutkan, pertama penetapan pasangan calon pada 23 September 2020. 

Baca Juga:Siapa yang akan Mendampingi di Pilgub Jabar, Ini Jawaban Ridwan Kamil

Selanjutnya, pengundian nomor urut pada 24 September 2020 disusul masa kampanye dimulai pada 26 September 2020. “Kita sudah melakukan kordinasi, baik itu lokasi termasuk pertimbangan keamanan dan protokol kesehatan. Kami sudah minta tidak ada arak-arakan di jalan termasuk juga pembatasan jumlah orang yang bisa masuk ke dalam ruangan tempat acara,” paparnya menjelaskan.

Sedangkan komentar dari Ketua Bawaslu Kota Makassar Nursari mengatakan, inti dari pertemuan tersebut adalah terciptanya komitmen untuk menjadikan Makassar sebagai pilot project pelaksanaan Pilkada tanpa ada korban akibat pelanggaran protokol kesehatan pada pelaksanaan tahapan Pilkada. Nursari menegaskan, tidak ada alasan untuk tidak patuh pada protokol kesehatan. 

Sebab, regulasi sudah mengaturnya sedemikian rupa, termasuk sanksi administrasi jika terbukti adanya pelanggaran. “Teman-teman Satgas saya kira sudah membuat analisis, termasuk membuat opsi rekomendasi penundaan jika dianggap itu dibutuhkan. Pada prinsipnya, kita ingin Pilwali Makassar berlangsung sukses, aman, jujur dan adil, serta jauh dari klaster Pilkada,” harapnya.

Dalam rapat koordinasi tersebur hadir pula Wakil Ketua DPRD Kota Makassar Adi Rasyid Ali, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Yudhiawan, Dandim 1408/BS Kolonel Kav Dwi Irbaya. Selain itu, dua pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, masing-masing pasangan Syamsu Rizal- Fadli Ananda dan pasangan Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando. Sedangkan pasangan Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi dan pasangan Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Nurdin Halid dihadiri perwakilannya.

sumber : Antara

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Atlet panjat tebing (Ilustrasi) Sulteng Optimistis Raih Medali Panjat Tebing di PON Papua
Artikel Berikutnya Hakim Agung AS Wafat, Ratusan Air Beri Penghormatan Akhir

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

3 Drama Korea Wajib Tonton dengan Park Hyung Sik: Dari CEO hingga Pangeran, Selain Buried Hearts

Voxnes.com– Berikut adalah saran drama Korea lainnya yang diperankan oleh Park Hyung Sik selain Buried…

Oleh Rany Nasution

9 Drama Cina Epik di Netflix: Cerita yang Menggugah dan Mempesona

Kolaborasi antara produksi drama China dan platform streaming Netflix sedang menjadi tren favorit bagi para…

Oleh Rany Nasution

Raket China Kembali ke Bumi Setelah Orbit 8 Bulan

$ Pesawat Antariksa Misterius China Pulang ke Bumi Setelah 8 Bulan di Orbit Jakarta -…

Oleh Bayu Utomo

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Besok, Pramono-Rano akan Bertemu Ahok hingga SBY
Pilkada

Pramono-Rano Gandeng Ahok dan SBY: Siapa Dalang Pertemuan Ini?

Oleh Adi Ariyanto
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil
Pilkada

Siapa yang akan Mendampingi di Pilgub Jabar, Ini Jawaban Ridwan Kamil

Oleh Angga Maulana
Pemantauan Pilkada di Sejumlah Daerah Sulit Dilakukan
Pilkada

Pilkada Serentak 2024: Potensi Kecurangan di Wilayah Terpencil

Oleh Adi Ariyanto
Rano Sempat Kritik Naturalisasi di DPR,  Saat Ini Bicara Kesempatan Bela negara
Pilkada

Rano Revolusi Kata: Kritik Naturalisasi, Kini Siap Bela Negara

Oleh Adi Ariyanto
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?