Joe Aditya, Kuasa Renang yang Emansipasi Didikan DKI Jakarta Raih Tujuh Emas PON 2024
Jakarta, Voxnes.com – Perenang DKI Jakarta, Joe Aditya Wijaya Kurniawan, sukses menutup Pesta Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 dengan torehan tujuh medali emas. Pada hari terakhir perlombaan di Kolam Renang Selayang, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 19 September 2024, Joe Aditya memuncaki daftar perenang terbaik Indonesia saat ini.
Kemenangan Joe Aditya diawali pada nomor 50 meter gaya bebas putra dengan catatan waktu 22,91 detik, menggeser rekan senegaranya, Jason Donovan Yusuf yang meraih perak dengan waktu 23,13 detik. Erick Ahmad Fathoni dari Jawa Barat merebut medali perunggu dengan waktu 23,27 detik.
Keberhasilannya di nomor tersebut semakin dipertegas dengan emasnya di nomor 4×100 meter gaya ganti estafet putra.
Bersama timnya yang terdiri dari Jason Donovan Yusuf, Gagarin Nathaniel Yus, dan Azel Zelmi Aryalingga, Joe Aditya menorehkan waktu 3 menit 44,04 detik, mempertajam rekor PON yang sebelumnya tercatat 3 menit 44,89 detik pada PON Papua 2021.
Tujuh medali emas yang dikantongi Joe Aditya sepanjang kompetisi PON 2024 merupakan keseluruhan prestasi
penyerangan yang luar biasa. Kelima emas sebelumnya diraih di nomor 100 dan 200 meter gaya bebas, 50 dan 100 meter gaya kupu-kupu, serta 4×200 meter gaya bebas estafet.
Prestasinya di nomor 200 meter gaya bebas putra, di mana Joe mencatat waktu 1 menit 50,35 detik, pantas dicanangkan sebagai sebuah pencapaian luar biasa. Joe merebut rekor nasional, menggeser Triady Fauzi Sidiq yang selama ini memegang rekor sejak adanya SEA Games 2013 di Naypyidaw, Myanmar, dengan catatan waktu 1 menit 50,46 detik.
Adelia Chantika, Bintang Muda DKI Jakarta Rajai Kolam Renang
Tidak hanya Joe Aditya, DKI Jakarta juga mendapat bintang baru di sektor putri, yaitu Adelia Chantika Aulia. Berusia 13 tahun, Adelia Chantika menutup penampilannya di PON 2024 dengan berhasil menjadi yang terbaik di nomor 50 meter gaya bebas putri.
Adelia Chantika menorehkan waktu 26,53 detik, mengalahkan Philomena Balinda Arkananta (Jawa Barat) di urutan kedua dengan catatan waktu 26,69 detik dan Serenna Karmelita Muslim (DKI Jakarta) di posisi ketiga dengan waktu 26,84 detik. Kemenangan ini mengukuhkan empat medali emas yang telah dikantongi Adelia selama berkompetisi di PON 2024.
Prestasinya di nomor 200 meter gaya punggung dengan catatan waktu 2 menit 16,77 detik, membuat Adelia memecahkan rekor PON milik Nurul Fajar Fitriyati di PON 2021 Papua dengan 2 menit 19,78 detik.
Pada nomor 100 meter gaya bebas putri, Adelia berhasil meraih emas dengan catatan waktu 57,72 detik, dan di nomor 100 meter gaya punggung, ia mampu menorehkan waktu 1 menit 04,07 detik, menggeser rekor PON milik Flairene Candrea yang sebelumnya tercatat pada sesi kualifikasi PON 2024 dengan waktu 1 menit 04,68 detik.
Pelatih renang DKI Jakarta, Felix Christiadi Sutanto, menyambut dengan kejutan keberhasilan Adelia Chantika.
"Chantika memang baru muncul tahun ini. Karena itu, kami tidak membebani dengan target. Namun dia mampu memberikan kontribusi yang sangat signifikan untuk DKI Jakarta,” ujar Felix.
