Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Sabtu, 5 Jul 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Polisi: Kasus Pornografi Hasilkan Rp 50 Juta per Bulan

    Oleh Angga Maulana

    Rencana Perjalanan 3 Hari 2 Malam dari Semarang ke Surabaya: Ekspedisi Kuliner Legendaris dengan Anggaran Rp 1,3 Juta

    Oleh Rany Nasution

    Balikpapan Belum Beranjak dari Zona Merah Covid-19

    Oleh Angga Maulana

    Positif Covid-19 di Kaltim Bertambah 119 Kasus

    Oleh Angga Maulana

    Polres Banjarnegara Perkuat Edukasi Protokol Kesehatan

    Oleh Angga Maulana

    Pemprov Lampung Lakukan Sinkronisasi Data Bansos

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    Petani gula melakukan unjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta pada 28 Agustus 2017..

    APTRI: 500 Ribu Ton Gula Petani Belum Laku

    Oleh Angga Maulana
    ekspor indonesia

    Perundingan Putaran Pertama Perjanjian Perdagangan Bebas Indonesia-GCC: Langkah Strategis untuk Meningkatkan Ekspor dan Kerja Sama Ekonomi

    Oleh Panggih Suseno
    Begini Cara Bayar Pajak Jasa Kesenian dan Hiburan Secara Online

    Dapatkan! Registrasi PBJT Jasa Kesenian Hiburan Online

    Oleh cris a jeni putri
    Petugas mengisi avtur ke pesawat di Bandara BIJB Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Selasa (10/9/2019).

    Dongkrak Kertajati, Emil: Tol Cisumdawu Jadi Kunci

    Oleh Angga Maulana
    Sejumlah mekanik melakukan pengecekan pada mesin pesawat di Garuda Maintenance Fasiliti, Cengkareng, Tangerang, Banten.

    GMF Tawarkan Saham Perdana

    Oleh Angga Maulana
    PT Pertamina International Shipping (PIS) melalui kantor cabang PIS Middle East (PIS ME) melakukan kerja sama bisnis dengan pemain global untuk empat kapal milik PIS sekaligus. Kapal tersebut adalah kapal Gas Walio, Gas Widuri, Gas Arjuna, dan Gas Ambalat.

    Hadiri Pertemuan Eksklusif PBB, PIS Ungkap Roadmap Bisnis Berkelanjutan

    Oleh Angga Maulana
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Nasional > Kontroversi Lelang Gula Rafinasi: Kenaikan Biaya dan Dampaknya pada Industri Makanan dan Minuman
NasionalEkonomiIndustri

Kontroversi Lelang Gula Rafinasi: Kenaikan Biaya dan Dampaknya pada Industri Makanan dan Minuman

Angga Maulana
Terakhir diperbarui: 15 September 2017 7:50 am
Angga Maulana
Bagikan
Lelang gula rafinasi kerek biaya produksi 22,5%
Lelang gula rafinasi kerek biaya produksi 22,5%Lelang gula rafinasi kerek biaya produksi 22,5%
Bagikan

VOXNES.com – Kebijakan baru mengenai lelang gula rafinasi telah memicu kontroversi. Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No.16 Tahun 2017, semua transaksi gula kristal rafinasi (GKR) untuk industri makanan dan minuman kini harus dilakukan melalui pasar lelang komoditas.

Menurut Surat Keputusan Menteri Perdagangan No.684 Tahun 2017 yang ditandatangani pada 12 Mei 2017, PT Pasar Komoditas Jakarta ditunjuk sebagai penyelenggara lelang GKR. Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan, Bachrul Chairi, menyatakan bahwa lelang GKR resmi dimulai pada 1 Oktober 2017. “Soft launching untuk perdagangan GKR secara sukarela juga telah dilaksanakan,” katanya kepada KONTAN pada Jumat (8/9).

Namun, kebijakan ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan industri. Ketua Asosiasi Industri Minuman Ringan (ASRIM), Asrim Triyono Pridjosoesilo, mengungkapkan bahwa aturan baru ini berpotensi menambah rantai pasokan dan biaya transaksi GKR bagi industri. Dia memperkirakan bahwa harga GKR untuk industri makanan dan minuman dapat meningkat antara 15% hingga 30%.

Dampak kenaikan harga ini sangat bergantung pada proporsi gula dalam produk makanan dan minuman. Misalnya, untuk minuman seperti sirup yang mengandung gula hingga 75%, kenaikan biaya produksi bisa mencapai 22,5%. “Biaya tambahan ini akan menjadi beban bagi industri,” kata Asrim.

Baca Juga:PDIP: Pansus Angket KPK bukan untuk bubarkan

Industri yang paling terpengaruh adalah yang bergantung pada gula sebagai bahan baku utama. ASRIM juga mendapatkan informasi bahwa biaya transaksi untuk lelang gula mencapai Rp 85.000 untuk kontrak yang sudah ada dan Rp 100.000 untuk pemesanan spot. Biaya ini, yang ditanggung oleh pabrik gula rafinasi, pada akhirnya akan diteruskan kepada konsumen.

“Secara keseluruhan, kami khawatir bahwa sistem lelang gula ini akan menciptakan ekonomi dengan biaya tinggi bagi industri makanan dan minuman,” tegas Asrim.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Berikutnya Reaksi gelandang Borussia Dortmund, Nuri Sahin pada laga Bundesliga lawan Freiburg di Freiburg, Sabtu (9/9). Laga berakhir imbang tanpa gol. Dortmund Ditahan Imbang Freiburg tanpa Gol

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Timnas Bahrain Persiapkan Kebjakan Mengejutkan Sebelum Kunjungan ke Stadion GBK Melawan Indonesia pada 25 Maret 2025

Voxnes.comTimnas Bahrain akan bermain away di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta menghadapi Timnas Indonesia…

Oleh Rany Nasution

Tips Agar Tampilan OOTD Anda Lebih Keren dengan Celana Jogger

Memiliki banyak jenis model celana, tentu saja celana jogger pastikan jangan pernah mengabaikannya. Bisa membuat…

Oleh Rany Nasution

DPR Siap Menghadapi Gugatan Redenominasi Rupiah di Mahkamah Konstitusi

JAKARTA, Voxnes.com Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa DPR akan segera menggelar pertemuan…

Oleh Rany Nasution

Anda Mungkin Juga Menyukainya

PLTN Masuk ke Sistem Kelistrikan Indonesia setelah 2034
Ekonomi

Indonesia Menantikan PLTN:Transformasi Energi Menuju Masa Depan Bersih

Oleh Adi Ariyanto
Ini Waktu CPNS Terima Gaji Pertama Setelah Lolos Seleksi
Ekonomi

Menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS): Gaji dan Proses Penerimaan

Oleh Panggih Suseno
Sosok Pencipta Pajak yang Kini Bikin Banyak Rakyat Menjerit
Ekonomi

Pajak: Warisan Firaun yang Masih Menghantui Hingga Saat Ini

Oleh cris a jeni putri
Respons Aksi Mogok Kerja, Boeing Akan Rumahkan Puluhan Ribu Karyawan
Ekonomi

Boeing Merumahkan Sementara Ribuan Karyawan

Oleh Panggih Suseno
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?