Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Minggu, 17 Agu 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Kasus Sembuh Covid-19 di Bantul Bertambah 60 Orang

    Oleh Angga Maulana

    35 Kutipan Menginspirasi dari Drama Korea “When Life Gives You Tangerines”

    Oleh Rany Nasution

    Timnas Indonesia Datang ke Australia, Fokus Latihan Kebugaran Dibareksi dengan Senyum Kluivert

    Oleh Rany Nasution

    Donasi Terganjal, Program Berbuka di Masjid Syuhada Yogya Terancam Dihentikan

    Oleh Rany Nasution

    Pemkot Madiun Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

    Oleh Angga Maulana

    Bupati Gresik Lepas 44 Peserta PON XX Papua

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    Sri Mulyani Ungkap Alasan Pegawai Kemenkeu Jadi PNS Paling Tajir di RI

    Sri Mulyani Jelaskan Kenaikan Pendapatan PNS Kementerian Keuangan

    Oleh cris a jeni putri
    Daftar Early Bird OPPO Run 2024 Dapat Banyak Diskon Pakai BRImo

    OPPO Run 2024: Momen Tak Terlupakan dalam Dunia Lari di Bali

    Oleh cris a jeni putri
    Krisis Populasi Bikin Pening, China 'Kebanjiran' Susu

    Anjloknya Konsumsi Susu di China: Surplus dan Turbulensi di Pasar

    Oleh cris a jeni putri
    Sosok Pencipta Pajak yang Kini Bikin Banyak Rakyat Menjerit

    Pajak: Warisan Firaun yang Masih Menghantui Hingga Saat Ini

    Oleh cris a jeni putri
    Direktur Bank Indonesia Nanang Hendrasah, Wakil Rektor UGM Paripurna Sugarda dan Direktur PT BNI securities Reza Benito Zahar (dari kiri) menjadi pembicara dalam seminar Surat Berharga Komersial (SBK) di Gedung Kebon Sirih, Bank Indonesia (BI), Jakarta, Se

    Surat Berharga Komersial Dorong Penurunan Bunga Kredit Perbankan

    Oleh Angga Maulana
    Segini Nilai Ambang Batas Atau Passing Grade Tes SKD CPNS 2024

    Nilai Ambang Batas SKD CPNS 2024: Syarat dan Rincian untuk Setiap Kelompok Peserta

    Oleh Panggih Suseno
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > community > Menjelajahi Persiapan Ogoh-ogoh di “Bali Kecil” Banyuwangi
communitycultureevents and festivalsIndonesialocal news

Menjelajahi Persiapan Ogoh-ogoh di “Bali Kecil” Banyuwangi

Rany Nasution
Terakhir diperbarui: 29 Maret 2025 8:37 am
Rany Nasution
Bagikan
AA1B2FP3 1
Bagikan


BANYUWANGI, Voxnes.com

Angin semilir terasa dingin di area yang sangat hijau di Dusun Patoman Tengah, Desa Patoman, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi, Jawa Timur.

Desa tersebut benar-benar menyerupai pedesaan di Bali dengan suasana alamnya, mulai dari ciri khas arsitektur hingga atmosfer desanya.

Atmosfer Bali semakin dirasakan di sana menjelang perayaan Nyepi yang akan datang pada hari Sabtu, 29 Maret 2025.

Karena, pada hari sebelum Nyepi, terdapat acara ogoh-ogoh yang diselenggarakan saat malam pengerupukan tersebut. Banyak warga kelihatan sibuk dengan berbagai kegiatan mereka.

Baca Juga:Taat kepada Allah dan Rasul-Nya

Kekuatan kreatifitas mereka diaplikasikan secara teliti agar menjamin bahwa ogoh-ogoh bisa dibuat dengan sempurna, termasuk setiap detil dari pahatan-pahatan raksasa itu.

“Nantinya (pada acara tersebut), akan ada kira-kira tujuh ogoh-ogoh. Tiga di antaranya dibuat oleh pemuda Desa Patoman dan empat lainnya berasal dari warga desa,” jelas Putu Ota, mantan ketua Pemuda Patoman Tengah, pada hari Minggu (16 Maret 2025).

Menurut Putu, acara yang diselenggarakan pada hari Jumat (28/3/2025) pukul 18:00 tersebut bertemakan tentang wujud Narakasura, sang raja Pragjyotisha menurut mitologi Hindu, wilayah ini kini terkenal sebagai Assam di timur India.

Menurut cerita tentang Putu, Narakasura pada dasarnya berasal dari para dewa dan dewi tetapi menampakkan dirinya sebagai makhluk raksasa dengan sifat sombong dan kejam. Ia juga diketahui memiliki 16.108 istri.

Baca Juga:Makna Hijrah

“Filosofi yang bisa kitaambil adalah meskipun ia merupakan keturunan dewa-dewi, mengapa ia menunjukkan sifat sombong, kejam, dan jahat. Dalam konteks kehidupan kita sehari-hari, orang yang dilahirkan dalam kondisi serba ada tidak selalu menjadi pribadi yang baik,” terang Putu.

Di samping itu, melalui penentuan tema tersebut, juga ditransmisikan pesan tentang pentingnya bijak saat menerima kepercayaan atau berada dalam posisi kuat.

Di luar pesan yang mendalam dalam pesta tersebut, upacara ogoh-ogoh juga menjadi daya tarik karena walaupun diselenggarakan secara meriah, bahan yang dipakai adalah material yang gampang didapatkan di lingkungan sekitar.

“Untuk bahannya, kami menggunakan besi, bambu, dan koran. Semua bahan tersebut adalah hal-hal yang mudah didapatkan di lingkungan sekitar. Proyek ini juga merupakan usaha bersama dari para pemuda dan masyarakat,” jelasnya.

Pada saat yang sama, kedua acara perayaan Nyepi serta Hari Raya Idul Fitri disambut dengan antusiasme besar oleh penduduk di kawasan bernama Kampung Pancasila tersebut.

Mengukuhkan toleransi

Made Hardana, kepala desa Patoman Tengah, menyebut bahwa atmosfer kekeluargaan begitu kental di wilayah yang ia huni, tidak peduli tentang asal-usul etnis atau keyakinan seseorang.

“Di tempat ini terdapat suku Madura, juga suku Jawa. Berbagai agama seperti Islam, Hindu, Kristiani, dan Buddhisme dapat ditemukan. Tingkat toleransi antarumat beragama di daerah kita sungguh luar biasa,” ujar Made dengan bangga.

Peristiwa itu juga nampak saat tahap persiapan membuat ogoh-ogoh; di mana anak-anak terlihat sangat senang dan bergembira.

Mereka terus tertawa dan bermain bersama di area halaman bale banjar lokal tanpa memedulikan perbedaan status atau kepercayaan agama mereka.

Itu tidak terlepas dari para pendahulu di daerah itu yang sudah lama tinggal rukun bersama meski berbeda dan dapat dipelihara oleh generasi selanjutnya sampai sekarang.

“Tiada konflik sejak nenek moyang kami dahulu. Sudah lima sampai tujuh generasi kami berada di tempat ini, dan bahkan sejak awal tak pernah terjadi perselisihan. Seiring waktu yang cukup lama bersama-sama, kita semua menjadi saudara,” ujar Made.

Ia juga menginginkan bahwa persatuan serta kerjasama dalam masyarakat tidak akan pudar seiring dengan perkembangan zaman dan malah semakin meningkat dari hari ke hari.

Menurutnya, perasaan kebersamaan yang sudah tertanam tidak akan hilang dengan cepat demikian saja.

Semakin bertambahnya waktu, mereka menjadi semakin mengerti satu sama lain.

” Kami tetap kooperatif dalam segala hal. Pada bulan Ramadhan seperti sekarang, kami membagi-bagikan takjil bersama-sama. Dalam kesempatan lain pula, sesama Saudara Muslim kami turut serta membantu,” katanya dengan rasa syukur.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya AA1AXp8i 1 Aaliyah Massaid Memilih Berpuasa di Masa Kehamilan Terakhir: Apakah Aman?
Artikel Berikutnya AA1Avtag 1 Update Terbaru: 23 Pemain Timnas Indonesia Tiba di Sydney, Siap Hadapi Australia bersama Jordi Amat

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Google Jual “Perut” Bisnisnya, Mesin Uang Dibawa Orang Lain

Google Terpaksa Tawari Penjualan Unit Bisnis Iklan Akibat Tekanan Uni Eropa Jakarta - Dalam sebuah…

Oleh Bayu Utomo

Minat Membeli Motor Suzuki Satria F150 Bekas? Ini Dia Tips Penting Sebelum Memutuskan!

Voxnes.com Suzuki Satria F150 dapat menjadi opsi apabila Anda sedang mencari sepeda motor bekas dengan…

Oleh Rany Nasution

Sandi Bertemu Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah

Bakal calon wakil presiden (cawapres), Sandiaga Solahudin Uno menyambangi Kantor Pengurus Pusat Muhammadiyah di kawasan…

Oleh Angga Maulana

Anda Mungkin Juga Menyukainya

5 Ceramah Ramadhan yang Menginspirasi Tentang Zakat Fitrah dan Nilainya

Oleh Rany Nasution
AA1AQOM1
cities and townsculturereligion

Mitos Candi Plaosan Lor: Tempatakah yang Membuat Cinta Abadi?

Oleh Rany Nasution
AA1B2U4O
football clubsfootball playersIndonesiasoccersports

Ringkasan Naturalisasi Timnas Indonesia: Dean James Berhasil, Ole Romeny Yakinkan Kluivert

Oleh Rany Nasution
AA1AZZJZ
businesscities and townscultureIndonesialocal news

Waktu Berlalu: Kenangan Terakhir dari Tanah Abang

Oleh Rany Nasution
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?