Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Minggu, 17 Agu 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Polres Banjarnegara Perkuat Edukasi Protokol Kesehatan

    Oleh Angga Maulana

    DKI: Jumat Beli Lokal Bukukan Penjualan Rp 57 Juta

    Oleh Angga Maulana

    Penyaluran Bantuan Air Bersih di Cianjur Dilakukan Sampai Malam

    Oleh Angga Maulana

    Kapan Rilis Spider-Man: Beyond The Spider-Verse di Indonesia?

    Oleh Rany Nasution

    UMS Lantik 22 Dokter Gigi Secara Daring

    Oleh Angga Maulana

    Pertamina Patra Niaga JBT Kembali Konservasi Pantai Selatan Cilacap

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    PGN terus menambah infrastruktur gas bumi.

    Pengusaha Jateng Nantikan Pasokan Gas Bumi

    Oleh Angga Maulana
    Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P. Roeslani (kanan) bersama Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Kelautan dan Perikanan Yugi Prayanto memberikan keterangan terkait pelaksanaan Jakarta Food Security Summit (JFSS) di Jakarta, Selasa (6/3).

    Kadin Minta Pemda Sambut Hangat Investasi

    Oleh Angga Maulana
    Gula. Ilustrasi

    UKM Sambut Baik Lelang Gula Rafinasi

    Oleh Angga Maulana
    Serikat Buruh Berharap Kisruh Internal Kadin tak Berlarut-larut

    Buruh Harapkan Selesai Soon Kisruh Internal Kadin

    Oleh Adi Ariyanto
    Segini Nilai Ambang Batas Atau Passing Grade Tes SKD CPNS 2024

    Nilai Ambang Batas SKD CPNS 2024: Syarat dan Rincian untuk Setiap Kelompok Peserta

    Oleh Panggih Suseno
    Aplikasi GPOS B2B dikembangkan oleh Argon Group, kelompok usaha memperkuat ekosistem digital kesehatan untuk mempermudah akses ke produk kesehatan.

    Transformasi Digital, Argon Group Kembangkan Aplikasi Belanja Produk Kesehatan

    Oleh Angga Maulana
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > culture > Waitatiri: Si Pelopor Muda dari Indonesia Whose Karya Buku Menjadi Bahan Ajar Terpopuler di Universitas AS
cultureeducationhistorysocial issuesyoung people

Waitatiri: Si Pelopor Muda dari Indonesia Whose Karya Buku Menjadi Bahan Ajar Terpopuler di Universitas AS

Rany Nasution
Terakhir diperbarui: 23 Maret 2025 4:28 am
Rany Nasution
Bagikan
Bagikan


Voxnes.com

– Berikut adalah profil Waitatiri, seorang pelajar asal Indonesia whose sebuah karyanya berupa buku telah dipakai sebagai materi pengajaran di salah satu perguruan tinggi terkemuka di Amerika Serikat.

Buku dengan judul “The Missing Colors” digunakan sebagai materi pengajaran di Harvard serta sejumlah sekolah di Amerika Serikat.

Waitatiri adalah lulusan UI dan penerima beasiswa LPDP yang meneruskan pendidikan pasca sarjana di universitas Harvard.

Buku itu menyinggung masalah perundungan terhadap anak-anak.

Baca Juga:Ingin Nikah Tanpa Pacaran? Coba 7 Tips untuk Kenali Pasangan Secara Mendalam

Buku tersebut menggambarkan pengalaman seorang anak dalam menavigasi perasaan suramnya sebagai korban bully.


Novi Alviana, alumni dari Universitas Halu Oleo (UHO) di Kendari, mengajarkan bahasa Indonesia di Harvard University, Amerika Serikat.

Di sisi lain, anak-anak lain diperlihatkan dengan warna-warna terang atau mengalami perasaan bahagia.

Buku berilustrasi ini bisa dijadikan alat untuk membahas dengan anak-anak tentang apa saja yang membuat mereka bahagia atau sedih, lewat analogi dariwarna-warna yang ada di dalamnya.

Baca Juga:Apa Bahasa Cinta Anda? Temukan 5 Bahasa Cinta untuk Hubungan yang Lebih Baik!

Perempuan bernama panggilan Wai ini mengawali penulisannya untuk buku tersebut sebagai tugas akhirnya di kursus berjudul Pendidikan di Situasi Ketidakpastian.

Mata pelajaran ini membahas tentang pendidikan bagi anak-anak yang menghadapi kondisi tidak menentu.

Kondisi itu meliputi situasi perang, negeri yang tengah mengalami kesulitan, serta para pencari suaka dan hal-hal serupa.

Untuk Wai, anak-anak yang pernah mengalami bully juga berhadapan dengan keadaan ketidakpastian.

Mereka menghadapi kebimbangan tentang apakah mereka akan dapat melanjutkan pendidikan esok hari atau tidak.

Saya merasa bahwa perundungan (khususnya di Indonesia) juga menggambarkan suatu keadaan ketidaktentuan.

Karena itu, banyak anak-anak di Indonesia menjadi korban perundungan yang mengarah ke akibat serius, termasuk cidera parah, disabilitas tetap, dan bahkan kematian,” jelas Wai pada hari Jumat (14/3/2025), sebagaimana dilaporkan oleh
Kompas.com
.

Alumni UI itu menyelesaikan buku berjudul “The Missing Colors” untuk tugas projek akhir di kelas tersebut.

Secara sebenarnya, projek akhir dapat dilakukan dalam berbagai format. Akan tetapi, Wai memutuskan untuk mengambilnya dalam bentuk sebuah buku.

“Sebab saya memiliki pengalaman di bagian penulisan kreatif serta telah menerbitkan sebuah buku pada tahun 2014, saya melamar untuk merancang proyek akhir berupa buku cerita anak. Saya kemudian mendapatkan respons positif dari dosen,” jelas Wai.

Di sini lahirlah buku The Missing Colors. Karya berilustrasi ini menggabungkan dua bahasa, yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia.

Wai menyatakan bahwa karyanya diberi nilai maksimal.

Di samping itu, dia ditugaskan sebagai salah satu wakil kelas pada acara pameran projek akhir.

Di lokasi tersebut, dia menampilkan cara membuat buku berjudul The Missing Colors.

Bukan hanya itu saja, dosen-dosennya bahkan mengusulkan agar bukunya dimasukkan ke dalam fitur website Harvard REACH.

Website tersebut menyediakan sumber daya bagi guru, ahli riset, dan penyusun kebijaksanaan dalam bidang pendidikan.

“Selama beberapa bulan terakhir, saya telah banyak bekerja sama dengan dosen-dosennya serta tim Harvard REACH guna menyusun kurikulum K-3 (kelas TK hingga SD kelas 3) yang didasari pada buku itu,” jelas Wai.

Sejak bulan April kemarin, buku serta kurikulumnya sudah secara resmi berstatus sebagai sumber daya bagi para pengajar di program Harvard REACH.

Kurikulum serta buku-bukunya dapat diakses secara cuma-cuma oleh semua orang dan didistribusikan ke berbagai sekolah di Amerika.


Menyinggung masalah perundungan dengan sudut pandang yang baru

Wai mengangkat masalah perundungan lantaran mendengar banyak berita tentang perundungan tersebut.

Saat masih di AS pun, aku sudah sering mendengar tentang berita perundungan di Indonesia yang tidak jarang mengakibatkan korban jiwa.

Saya ingin menyampaikan pesan tentang perundungan, namun dari sudut pandang yang baru,” katanya.

Untuk Wai, perbincangan tentang ancaman bully telah seringkali digelar di sekolah, seperti contohnya lewat program P5 (Proyek Pengembangan Profil Pelajar Pancasila) yang ada pada Kurikulum Merdeka.

Dia berencana untuk menjelaskan apa yang terjadi setelah perundungan kepada para korban, bukan hanya fokus pada konsekuensinya saja.

Menurut penjelasan Wai, narasi dalam buku The Missing Colors berasal dari pengalaman sebenarnya para korban bully.

Penyampai informasi dalam buku itu adalah seorang korban perundungan di sekolah yang telah berhasil pulih dan merangkul suasana lebih baik.

Saya kira buku ini dapat berhubungan dengan anak-anak di Indonesia karena menyinggung masalah perundungan di sekolah.

“Mendukung anak-anak agar menjadi lebih peka terhadap penderitaan korban dan menyadari bahwa masih ada harapan untuk masa depan yang lebih baik bagi mereka,” jelasnya.

Menurut dia, buku yang menggunakan analogi berbagai warna ini bisa membantu anak-anak untuk mengenali serta memisahkan antara emosi-emosi positif dan negatif.

Berikutnya, anak-anak juga bisa mengobrol bersama orangtua, guru, ataupun penjaga mereka.

Buku tersebut menuntun anak-anak agar menyadarai tindakan orang lain yang mempengaruhi perasaan mereka, hingga akhirnya bisa mendiskusikan situasi itu atau dengan lantang menjelaskan apa yang dirasakan.


>>>Perbarui berita terbaru di Google News Voxnews.com

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya AA1w4Kow Lamine Yamal Jauh Melebihi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo: Fakta yang Mengejutkan
Artikel Berikutnya BB1kl0Qv Trump’s Ucapan Picu Kenaikan Risiko Perang Dagang, Rupiah Terpuruk

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Girona Tantang PSG di Laga Sengit, Dini Hari

Girona Berhadapan dengan Tantangan Sulit Melawan PSG di Liga Champions Girona bersiap untuk memulai petualangannya…

Oleh Adi Ariyanto

Gapi Taekwondo: Pasangan Adam-Rachmania Raih Emas PON

Dua Jantung Satu Impian: Kisah Cinta dan Prestasi di PON 2024 Bagaimana kalau cinta dan…

Oleh Arsi Imam Baihaqi

7 Hal yang Bisa Membatalkan Puasa bagi Wanita—Awas Saja!

Puasa di bulan Ramadan adalah kewajiban bagi semua Muslim di seluruh dunia yang harus dikerjakan…

Oleh Rany Nasution

Anda Mungkin Juga Menyukainya

AA1cpKmb
actors and actressescelebrity and musiccultureentertainmentnews

5 Fakta Menarik Tentang Keluarga Arya Mohan, Pemeran Utama ‘Asmara Gen Z’

Oleh Rany Nasution
AA1xZrIg 1
businesseducationnewspublic educationschools

Keluhan Ortu SMA Jakarta Pusat: Biaya Ujian Hingga Kenangan Perpisahan yang Mahal di Hotel

Oleh Rany Nasution

Suasana Istimewa Pantai Ngobaran Gunungkidul: Lokasi Utama Upacara Melasti Umat Hindu Yogyakarta

Oleh Rany Nasution
AA1ARcqa
communitycultureevents and festivalsIndonesialocal news

Menjelajahi Persiapan Ogoh-ogoh di “Bali Kecil” Banyuwangi

Oleh Rany Nasution
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?