Menkominfo Sebut Kepemimpinan Prabowo Subianto Bisa Lengkapi Era Digital Indonesia
Jakarta – Kabinet Indonesia Maju akan segera mengakhiri masa jabatannya pada awal Oktober 2024, menandai pergantian pemimpin yang akan membawa Indonesia ke era kepemimpinan baru dibawah Prabowo Subianto. Sejalan dengan itu, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, yang menjabat sejak 17 Juli 2023 menggantikan Johnny G Plate, berkesempatan mengungkap tiga pencapaian signifikan selama masa tugasnya.
Resolusi Proyek BTS yang Mangkrak
Salah satu pencapaian utama Budi Arie – yang merupakan amanat langsung dari Presiden Joko Widodo – adalah menyelesaikan proyek pengadaan BTS (Base Transceiver Station) yang sempat terhenti pada tahun 2023.
Proyek infrastruktur krusial ini terganjal kasus korupsi yang melibatkan mantan Menkominfo Johnny G Plate dan mantan Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Anang Achmad Latief.
Jokowi memerintahkan Budi Arie untuk meneruskan dan menyelesaikan proyek pengadaan BTS 4G di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) yang membutuhkan akses komunikasi modern.
"Satu yang pertama, tugasnya kan nyelesaiin BTS, sekitar 5900-an atau ampir 6000 BTS yang mangkrak kemarin kan kita sudah selesaikan di akhir tahun lalu," jelas Budi Arie saat ditanya wartawan dalam acara Temu Bisnis Aksi Afirmasi P3DN Tahap VIII Tahun 2024, Selasa (17/9/2024).
Hingga saat ini, hampir seluruh BTS telah selesai dibangun, kecuali di beberapa wilayah yang masih menghadapi kendala geografis atau administratif.
Perjuangan Memberantas Judi Online
Pencapaian kedua yang konsisten dituntut oleh pemerintah adalah memberantas kejahatan siber, khususnya judi online.
Sejak menjabat, Budi Arie telah mengambil langkah drastis:
- Memblokir konten judi online dalam dalam berbagai platform.
- Meminta pemblokiran rekening dan akun e-wallet yang terkait dengan aktivitas judi online.
- Memblokir akses ke situs judi online yang beroperasi dari negara tetangga seperti Kamboja dan Filipina.
- Memblokir VPN gratis yang sering digunakan untuk mengakses situs judi online terblokir.
Bahkan pemerintah juga membentuk satuan tugas (satgas) pemberantasan judi online yang melibatkan berbagai lembaga negara, termasuk Kominfo, OJK, BI, dan 11 asosiasi terkait lainnya.
"Kedua soal judi online. Kemajuan menata judi online luar biasa signifikan hampir 50%. Tentu kita belum puas untuk memberantas judi online tapi kita terus tingkatkan," tegas Budi Arie.
Pemerintah terus berupaya meningkatkan upaya pencegahan dan pengawasan terhadap kejahatan siber, dengan menargetkan penurunan signifikan kasus judi online dan kejahatan siber lainnya di masa mendatang.
Membangun Ekosistem Digital yang Kuat
Ketiga, Budi Arie fokus pada memperkuat dan membangun ekosistem digital di Indonesia. Ia melihat digitalisasi sebagai kunci untuk memajukan berbagai sektor, meningkatkan transparansi, dan mengurangi potensi korupsi.
Salah satu fokus utama adalah pengembangan ekosistem data center. Maraknya kebutuhan data center karena boom teknologi AI merupakan peluang besar bagi Indonesia. Budi Arie berupaya menarik investasi dalam sektor ini, mencegah hegemoni teknologi asing, dan menjadikan Indonesia sebagai pusat data center utama di kawasan Asia Tenggara.
"Ketiga bagaimana memperkuat dan membangun ekosistem digital, soal data center, soal ekosistem digital dsb. Ini bagian bagaimana ekosistem ini bergerak. Karena digitalisasi itu kunci, transparansi dsb. Dengan digitalisasi mengurangi potensi kerugian negara,"
Menkominfo menegaskan, pemerintah akan memperkuat Peramentan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (PP PSTE), serta penyusunan Rancangan Peraturan Menteri Kominfo tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik untuk Lingkup Publik.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat menciptakan iklim investasi yang kondusif, mendorong persaingan usaha sehat, dan menjawab kebutuhan publik dengan inovasi industri pusat data.
Tantangan Menuju Era Digitalisasi
Pemerintah Indonesia memang memiliki target besar untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat teknologi digital di Asia Tenggara.
Keberhasilan di masa depan, tentu sangat bergantung pada kepemimpinan Prabowo Subianto dalam meneruskan momentum digitalisasi yang telah dibangun.
Di sinilah peran strategis Menkominfo Budi Arie dan berbagai aparatur negara lainnya dalam mempersiapkan Indonesia menuju era digitalisasi yang penuh peluang dan tantangan.