Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Jumat, 4 Jul 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Nasabah MNC Finance Terima Hadiah Sepeda Motor dalam Program Gebyar Promo Loyalty Customer 2024

    Oleh Panggih Suseno

    Kasus Sembuh Covid-19 di Bantul Bertambah 60 Orang

    Oleh Angga Maulana

    Terancam Digusur, Warga Kampung Bayam Optimistis Pasar Dunia

    Oleh Angga Maulana

    4 Tipu Efektif untuk Tetap Segar Saat Puasa di Ramadhan

    Oleh Rany Nasution

    10 Pantai Terbaik Menurut TripAdvisor: Pantai Kelingking Bali Jadi Sorotan

    Oleh Rany Nasution

    Fakta Menakjubkan Bocah 13 Tahun: Bertahan Hidup dengan Jualan Tisu dan Tidur di Emperan Bandung

    Oleh Rany Nasution
  • Global
  • Bisnis
    Demi Susu Ikan, Kemenkop UKM & BPOM Sepakat Janji Lakukan Ini

    Kemenkop UKM dan BPOM Sepakat Percepat Proses Izin Edar Susu Ikan

    Oleh cris a jeni putri
    Bahlil Optimistis Hilirisasi Tambang Tetap Dilanjutkan di Era Prabowo

    Bahlil: Hilirisasi Tetap Dilanjutkan di Era Prabowo

    Oleh cris a jeni putri
    Serikat Buruh Berharap Kisruh Internal Kadin tak Berlarut-larut

    Buruh Harapkan Selesai Soon Kisruh Internal Kadin

    Oleh Adi Ariyanto
    'Perang' China VS Eropa Masuki Babak Baru, Mau Damai?

    Kepala Perdagangan UE dan China Diskusikan Tarif Kendaraan Listrik

    Oleh cris a jeni putri
    Manufaktur RI Sekarat, Pengusaha Tekstil Minta Bantuan Anindya Bakrie

    Dukungan Terhadap Anindya Bakrie: Harapan Pengusaha Tekstil untuk Industri Manufaktur Nasiona

    Oleh cris a jeni putri
    Sri Mulyani Ungkap Alasan Pegawai Kemenkeu Jadi PNS Paling Tajir di RI

    Sri Mulyani Jelaskan Kenaikan Pendapatan PNS Kementerian Keuangan

    Oleh cris a jeni putri
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Kabar > Wali Kota London Serukan Referendum Brexit Kedua
Kabar

Wali Kota London Serukan Referendum Brexit Kedua

Angga Maulana
Terakhir diperbarui: 18 September 2018 5:59 pm
Angga Maulana
Bagikan
Wali Kota London Sadiq Khan
Bagikan

VOXNES.com, LONDON — Wali Kota London Sadiq Khan menyerukan referendum tentang keputusan Inggris hengkang dari Uni Eropa atau dikenal dengan istilah Brexit (British Exit). Menurutnya perundingan Brexit yang telah berlangsung selama setahun mengalami kebuntuan dan kebingungan. 

“Setelah mempertimbangkan dengan hati-hati, saya memutuskan masyarakat harus mendapatkan keputusan final. Ini berarti suara publik pada setiap kesepakatan atau pemungutan suara pada ketidaksepakatan, di samping opsi untuk tinggal di Uni Eropa,” kata Khan dalam opini yang diterbitkan The Observer, dikutip laman The Independent, Ahad (16/9). 

Ia mengaku tidak pernah berharap untuk mendukung seruan referendum kedua. Namun, ia kian khawatir karena pendekatan terhadap negosiasi Brexit semakin kacau dan mengalami kebuntuan. 

Dengan berlalunya waktu bagi Pemerintah Inggris untuk merundingkan kesepakatan akhir dengan Uni Eropa sebelum Maret 2019, Khan menyebut negaranya berpotensi menghadapi dua skenario atau kemungkinan berisiko. “Kedua skenario ini adalah satu juta mil dari apa yang dijanjikan selama kampanye referendum (Brexit), hanya semakin mengungkap kebohongan dan kebohongan yang dijual kepada publik,” kata Khan.

Baca Juga:Kapolri: Sebagai Muslim, Saya Juga Prihatin dengan Rohingya

Ia pun secara tegas menyatakan keraguannya terhadap peranan Perdana Menteri Inggris Theresa May. “Saya tidak yakin Theresa May memiliki mandat untuk berjudi dengan begitu gamblang dengan ekonomi Inggris dan penghidupan masyarakat,” ujarnya. 

Ketika menghadiri acara BBC One’s Andrew Marr Show, Khan kembali menegaskan seruannya untuk menggelar referendum kedua terkait Brexit. “Alih-alih memiliki kesepakatan buruk atau tidak ada kesepakatan, mara kita serahkan itu kepada publik Inggris dengan opsi untuk tetap berada di Uni Eropa,” ucapnya. 

Khan menolak ketika dituduh mencoba mengalihkan perhatian publik terkait rekam jejaknya sebagai wali kota London. Ia diketahui cukup mendapat banyak kritik karena insiden penusukan yang terjadi di London, termasuk perihal kebijakannya dalam bidang perumahan dan transportasi. 

Baca Juga:Universitas Islam Riau Sabet Piala Menpora

Menteri Lingkungan Inggris Mr Gove mengatakan komentar Khan terkait proses Brexit mengganggu. Gove merupakan tokoh yang sangat mendukung Inggris untuk memisahkan diri dari Uni Eropa. 

“Orang-orang memilih dengan jelas, 17,4 juta orang, untuk meninggalkan Uni Eropa. Sadiq pada dasarnya mengatakan, ‘Hentikan, mari tunda prosesnya, mari melemparkannya ke dalam kekacauan’. Saya pikir itu akan menjadi kesalahan besar,” kata Gove. 

Awal bulan ini, Theresa May telah mengatakan Pemerintah Inggris tidak akan melakukan pemungutan suara kembali terkait proses Brexit. “Mengajukan pertanyaan sekali lagi akan menjadi pengkhianatan besar terhadap demokrasi kita dan pengkhianatan terhadap kepercayaan itu,” kata May dalam opininya yang diterbitkan Sunday Telegraph. 

May telah berulang kali menyisihkan opsi penyelenggaraan referendum kedua setelah referendum Brexit pertama digelar dua tahun lalu. Ia mengatakan anggota parlemen akan dapat memilih apakah akan menerima kesepakatan akhir.

Namun dengan berlalunya waktu bagi Inggris dan Uni Eropa untuk membatalkan kesepakatan Brexit, Pemerintah Inggris sedang mempersiapkan rencana Brexit tanpa kesepakatan. May menandatangani surat pengunduran diri dari Uni Eropa pada 28 September 2017.

Dengan ditandatanganinya surat tersebut, Inggris dan Uni Eropa memulai proses perundingan selama dua tahun sebagaimana diatur dalam pasal 50 Uni Eropa.  Berdasarkan Pasal 50 Uni Eropa diatur tentang mekanisme pengunduran negara anggota Uni Eropa. Terdapat lima ayat dalam Pasal 50 yang wajib diikuti oleh setiap negara yang hendak hengkang dari perhimpunan negara-negara Eropa tersebut.

Pada Juni 2016, Inggris telah menggelar referendum untuk menentukan statusnya di Uni Eropa. Dari referendum tersebut, 52 persen rakyat Inggris menyetujui Inggris meninggalkan perhimpunan negara-negara Eropa tersebut.

sumber : Reuters

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bersama Kanselir Jerman Angela Merkel. Erdogan Minta Izin Berpidato di Masjid Jerman
Artikel Berikutnya Sebanyak 50 anak lolos tahap final Audisi Umum Djarum Beasiswa Badminton 2018 di GOR Jati, Kudus, Ahad (9/9). PB Djarum Rekrut 23 Atlet Jebolan Audisi Umum

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Teknik Mudah Untuk Meningkatkan Kecepatan Motor Yamaha RX King

Voxnes.com - Hingga saat ini, Yamaha RX-King dikenal luas sebagai motor ikonik dengan performa handal…

Oleh Rany Nasution

Waspada Kebocoran Data NPWP: tips Keamanan dan Respon DJP

Jakarta, Voxnes.com - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan mengeluarkan sejumlah saran kepada Wajib Pajak…

Oleh cris a jeni putri

Jateng Juara Perempat Final Bola Voli PON 2024 Usai Tekuk DKI Jakarta

Jawa Tengah Mendominasi, Menuju Partai Final Voli Putra PON Aceh-Sumatera Utara 2024 Deli Serdang, 18…

Oleh Arsi Imam Baihaqi

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Grup band Republikustik.
Kabar

Republikustik Semarakkan Malam Penggalangan Dana Rohingya

Oleh Angga Maulana
Vidi Aldiano, Sheryl Sheinafia, dan Jevin Julian (kanan).
Kabar

Jevin Julian tak Sengaja Potong Lagu Baru Vidi Aldiano

Oleh Angga Maulana
Borgol. Ilustrasi.
Kabar

Polisi Ciduk Pelaku Nikahi Anak di Bawah Umur

Oleh Angga Maulana
CEO Adinda Azzahra Priyadi Abadi (kiri) dan Ketua Umum Asphurindo Syam Resfiadi (tengah) tampil pada talk show Wisata Muslim Dunia yang diadakan dalam rangka Umrah Hajj Muslim Tour (UHMT) Ezpo 2017 di Jogjakarta, Sabtu (9/9).
Kabar

Travel Haji Umrah Belum Maksimalkan Wisata Muslim

Oleh Angga Maulana
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?