Kegagalan Fajri: Impian Juara China Open 2024 Pupus di Babak Perempat Final
Changzhou, China –
Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto (Fajri), pebulu tangkis berpasangan andalan Indonesia, harus mengakui keunggulan pasangan Malaysia, Ong Yew Sin / Teo Ee Yi, pada babak perempat final China Open 2024. Pertarungan sengit yang berlangsung hingga tiga game pun berakhir dengan kekalahan bagi Fajri, Jumat, 20 September 2024.
Menangtel dengan Pertahanan Ketat
Fajri mengawali pertandingan di Olympic Sports Center Gymnasium dengan momentum yang kuat. Mereka mencatatkan enam poin berturut-turut, memaksa pasangan Malaysia tertinggal 2-8. Keunggulan tersebut semakin diperkuat hingga akhirnya mereka merengkuh kemenangan 21-14 di gim pertama.
Di game kedua, alur pertandingan berubah drastis. Ong/Teo tampil dominan, menguasai permainan dengan pertahanan yang rapat dan sulit ditembus. Keunggulan 10-3 yang diraih di awal gim kedua berhasil dipertahankan hingga akhirnya memenangkan game kedua 21-17.
Keguntingan disebut sebagai momen penting yang mengubah arah pertandingan. Fajri yang tidak kunjung menemukan solusi dari pertahanan ketat pasangan Malaysia, akhirnya harus mengakui kekuatan mereka di game ketiga. Tercinta skor, mereka tertinggal 10-14 dan gagal mengejar ketertinggalan hingga akhirnya kalah 21-14.
Evaluasi : Kehilangan Momentum dan Kesulitan Mengatasi Pertahanan
Fajar mengakui bahwa perubahan permainan signifikan terjadi di game kedua.
"Di game kedua terutama, Ong/Teo menemukan kepercayaan dirinya dan itu berlanjut ke game ketiga." ujarnya
Ia juga mengungkapkan kesulitan mereka dalam menerobos pertahanan lawan. "Seperti yang saya bilang kemarin, lawan mempunyai pertahanan yang sangat rapat, tidak mudah ditembus dan itu terbukti di pertandingan kali ini," tambah Fajar.
Rian menambahkan, bahwa mereka juga memiliki kekurangan dalam penyelesaian akhir dan daya tahan di game ketiga.
Rekor yang Dimiliki Fajri Terhadap Ong/Teo
Walaupun mengalami kekalahan di perempat final kali ini, Fajri sebenarnya memiliki rekam jejak yang positif menghadapi Ong/Teo. Dari total sebelas kali bertemu, Fajar/Rian berhasil memenangkan tujuh kali pertandingan.
Kesempatan Lain di Semifinal?
Kekalahan Fajri di babak perempat final menjadi pukulan berarti bagi tim Indonesia. Sebelumnya, dua wakil Indonesia lainnya, Muhammad Shohibul Fikri / Daniel Marthin dan ganda campuran Dejan Ferdinansyah / Gloria Emanuelle Widjaja berhasil meloloskan diri ke babak semifinal China Open 2024.
Wickrama
Seluruh harapan Indonesia di ajang China Open 2024 kini bertumpu pada Anthony Sinisuka Ginting yang akan menghadapi pebulu tangkis Thailand, Kunlavut Vitidsarn di babak perempat final.