Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Rabu, 30 Jul 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Bagaimana Islam Datang ke Indonesia? Apakah Melalui Arab, Gujarat, Persia, atau Cina?

    Oleh Rany Nasution

    Pemkab Madiun Teken Kerja Sama Proyek KPBU Alat Penerangan Jalan

    Oleh Angga Maulana

    35 Kutipan Menginspirasi dari Drama Korea “When Life Gives You Tangerines”

    Oleh Rany Nasution

    Polisi Tangkap Tiga Pengedar Narkoba di Sawangan

    Oleh Angga Maulana

    Penyaluran Bantuan Air Bersih di Cianjur Dilakukan Sampai Malam

    Oleh Angga Maulana

    Explore the 10 Best Travel Destinations in Indonesia as Featured by Lonely Planet

    Oleh Rany Nasution
  • Global
  • Bisnis
    Sri Mulyani Buka-bukaan Alasan Kemenkeu Jadi Kementerian 'Sultan'

    Reformasi Tunjangan Kinerja di Kementerian Keuangan

    Oleh Panggih Suseno
    Sri Mulyani Ungkap Alasan Pegawai Kemenkeu Jadi PNS Paling Tajir di RI

    Sri Mulyani Jelaskan Kenaikan Pendapatan PNS Kementerian Keuangan

    Oleh cris a jeni putri
    Ketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid Sebut Dihalangi Oknum saat Hendak Konferensi Pers

    Perseteruan di Kadin: Anindya Bakrie Dinobatkan, Arsjad Rasjid Tegaskan Munaslub Tidak Sah

    Oleh Adi Ariyanto
    BMKG Sebut Gempa Megathrust Tinggal Tunggu Waktu

    Peringatan BMKG: Potensi Gempa dari Zona Megathrust di Indonesia

    Oleh cris a jeni putri
    Direktur Bank Indonesia Nanang Hendrasah, Wakil Rektor UGM Paripurna Sugarda dan Direktur PT BNI securities Reza Benito Zahar (dari kiri) menjadi pembicara dalam seminar Surat Berharga Komersial (SBK) di Gedung Kebon Sirih, Bank Indonesia (BI), Jakarta, Se

    Surat Berharga Komersial Dorong Penurunan Bunga Kredit Perbankan

    Oleh Angga Maulana
    PMI Manufaktur Jeblok Lagi, Menperin Sebut Kebijakan Internal Jadi Biang Keladinya

    Indonesia Crisis! PMI Manufaktur Terpuruk, Kebijakan Internal Dipertanyakan

    Oleh Adi Ariyanto
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Humaniora >

Gempa Bali Disebabkan Sesar Aktif, Tsunami Tak Berpotensi

Humaniora

Gempa Bali Disebabkan Sesar Aktif, Tsunami Tak Berpotensi

Adi Ariyanto
Terakhir diperbarui: 21 September 2024 1:24 am
Adi Ariyanto
Bagikan
BMKG Sebut Sesar Aktif Penyebab Gempabumi  di Bali, Tidak Berpotensi Tsunami
Bagikan

Gempa 4,8 Guncang Gianyar, Bali: Sesar Aktif Jadi Penyebabnya

Gianyar, Bali – Sekitar pukul 08.21 Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB) pada Sabtu (21/9/2023), Kabupaten Gianyar, Bali, dihelat oleh letusan gempa bumi dengan magnitudo 4,8. Gempa ini memikat perhatian warga dan mengundang perhatian Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar.

Menurut Kepala BMKG Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho, gempa ini memiliki mekanisme sesar turun dengan kombinasi mendatar yang dikenal sebagai Normal Oblique.

“Gempa bumi terjadi akibat aktivitas sesar aktif di daratan,” papar Cahyo Nugroho di Denpasar, Bali, Sabtu.

Dampak Gempa Dirakam di Sekitar Gianyar

Baca Juga:MR.PPRT Dicabut? Koalisi Sipil Desak DPR Usut Sept 2024

BMKG mengkonfirmasi adanya dampak gempa berdasarkan laporan warga, dimana getaran gempa tercatat mencapai skala Mercalli (MMI) IV di wilayah Gianyar.

Skala MMI IV menandakan bahwa gempa terasa jelas oleh banyak orang di dalam maupun di luar rumah. Laporan warga juga menyebutkan adanya pecahnya gerabah, jendela dan pintu berderik, serta bunyi dinding akibat goncangan.

Tak hanya Gianyar, getaran gempa juga dirasakan di wilayah Kabupaten Badung, Kota Denpasar, Tabanan, Karangasem, dan Bangli dengan skala MMI III. Pada skala ini, getaran gempa terasa nyata di dalam rumah, serupa dengan suara kendaraan besar melintas.

Peningkatan skala MMI merambat hingga ke Kabupaten Buleleng serta Kota Mataram dan Lombok Barat di Nusa Tenggara Barat (NTB), mencapai skala MMI II. Pada skala ini, getaran gempa terasa oleh sebagian orang dan benda ringan yang digantung bergoyang.

Baca Juga:Muhadjir: Gaji Tak Bagus, Tolak Iuran Tambahan Pensiun

Meskipun terjadi guncangan cukup kuat, secara beruntung belum ada laporan kerusakan signifikan akibat gempa bumi ini. Cahyo Nugroho juga memastikan bahwa gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

Gempa Susulan dan Aktivitas Sesar:

BMKG mencatat gempa susulan dengan magnitudo 2,8 terjadi pada jarak 5 kilometer barat daya Gianyar dan kedalaman 21 kilometer. Menurut Cahyo Nugroho, gempa ini merupakan tanda aktivitas sesar yang masih berlangsung di wilayah tersebut.

Gempa bumi di Gianyar ini bukanlah insiden pertama. Sebelumnya pada Sabtu (7/9/2023) pada pukul 09.51 WITA, gempa serupa dengan magnitudo 4,9 juga mengguncangGianyar. Titik gempa berada pada kedalaman 10 kilometer.

Keadaan ini menggarisbawahi pentingnya edukasi dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap ancaman gempa bumi. Masyarakat diimbau untuk untuk selalu mematuhi protokol keselamatan dan siap menghadapi kemungkinan gempa bumi di masa mendatang.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Sinopsis Sector 36, Film Netflix India, Terinspirasi dari Kisah Nyata

Sector 36: Film Netflix India Berdasarkan Kisah Nyata Penganiayaan Horor

Artikel Berikutnya Jasa Marga Naikkan Tarif Tol Ruas Dalam Kota Jakarta Mulai 22 September 2024 Kenaikan Tarif Tol Cawang-Tomang-Pluit dan Cawang-Tanjung Priok

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Saran Tetap Berlaku: Hindari Mengendarai Kendaraan Empat di Area Tersebut

PANGKALANKERINCI (Voxnes.com.CO) - Banjir yang melanda Jalintas Timur (Jalintim) di Kilometer 83, Desa Kemang, Kecamatan…

Oleh Rany Nasution

Indonesia Kini Gunakan Teknologi Nuklir untuk Kanker

Layanan Radio Nuklir Teranostik Merambah Indonesia: RS Hermina Gandeng United Imaging Komitmen Meningkatkan Layanan Kanker…

Oleh Adi Ariyanto

China Ciptakan Chip Komputer Jauh Lebih Kuat dari Superkomputer Terkini

Voxnes.com - China meluncurkan "Zuchongzhi-3", prototipe processor komputer kuantum yang dinyatakan dapat menyelesaikan perhitungan hingga…

Oleh Rany Nasution

Anda Mungkin Juga Menyukainya

11 Bahaya Kurang Minum Air Putih
Humaniora

Kurang Air Putih: 11 Bahaya yang Mengkhawatirkan Kesehatan Anda

Oleh Adi Ariyanto
Refleksi Hari Ozon, Mengenang Krisis Atmosfer 1984 saat Mulai Tipis Sepertiga
Humaniora

Lubang Ozon: Kisah Krisis Global dan Pemulihan Lapisan Perisai Bumi

Oleh Adi Ariyanto
Calon Jemaah Haji Disarankan Ikuti Program Pesantren Haji
Humaniora

Ikuti Program Pesantren Haji, Persiapan Tatap Muka Makkah

Oleh Adi Ariyanto
Ditanya Iuran Tambahan Pensiun, Muhadjir : Take Home Pay Belum Bagus-Bagus Amat
Humaniora

Muhadjir: Gaji Tak Bagus, Tolak Iuran Tambahan Pensiun

Oleh Angga Maulana
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?