Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Selasa, 8 Jul 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    Ganjar Tegaskan Polisi Perlu Turun Bila Ada Laporan BLT Disunat

    Oleh Angga Maulana

    35 Kutipan Menginspirasi dari Drama Korea “When Life Gives You Tangerines”

    Oleh Rany Nasution

    Celestia, Kapal Pesiar Indonesia yang Gemilang di Urutan 100 Besar Time Magazine

    Oleh Rany Nasution

    Positif Covid-19 di Kaltim Bertambah 119 Kasus

    Oleh Angga Maulana

    Film Animasi Cina “Ne Zha 2” Raih Sukses Besar, pecahkan Rekor Box Office dengan Pendapatan 2 Miliar Dolar AS

    Oleh Rany Nasution

    Tutup Sementara karena Covid-19 | Republika Online

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    Kadin memastikan ekspor ikan ke China masih terus berjalan.

    KKP Jelaskan Larangan Ekspor Ikan ke China

    Oleh Angga Maulana
    Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P. Roeslani (kanan) bersama Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Kelautan dan Perikanan Yugi Prayanto memberikan keterangan terkait pelaksanaan Jakarta Food Security Summit (JFSS) di Jakarta, Selasa (6/3).

    Kadin Minta Pemda Sambut Hangat Investasi

    Oleh Angga Maulana
    Boeing Insiden Lagi saat Terbang Hingga Saham Prajogo Ambruk

    Armada Boeing Diterpa Masalah Keselamatan Saham Prajogo Pangestu Ambruk Seret IHSG kezona Merah

    Oleh cris a jeni putri
    Lelang gula rafinasi kerek biaya produksi 22,5%

    Kontroversi Lelang Gula Rafinasi: Kenaikan Biaya dan Dampaknya pada Industri Makanan dan Minuman

    Oleh Angga Maulana
    Aplikasi GPOS B2B dikembangkan oleh Argon Group, kelompok usaha memperkuat ekosistem digital kesehatan untuk mempermudah akses ke produk kesehatan.

    Transformasi Digital, Argon Group Kembangkan Aplikasi Belanja Produk Kesehatan

    Oleh Angga Maulana
    ekspor indonesia

    Perundingan Putaran Pertama Perjanjian Perdagangan Bebas Indonesia-GCC: Langkah Strategis untuk Meningkatkan Ekspor dan Kerja Sama Ekonomi

    Oleh Panggih Suseno
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > crime > Eks Dirut Pertamina Nicke Widyawati Hening Setelah Diperiksa KPK
crimecriminal casesgovernmentnewspolitics

Eks Dirut Pertamina Nicke Widyawati Hening Setelah Diperiksa KPK

Rany Nasution
Terakhir diperbarui: 17 Maret 2025 11:01 pm
Rany Nasution
Bagikan
Bagikan


JAKARTA, Voxnes.com

– Mantan CEO PT Pertamina, Nicke Widyawati, tidak bersuara setelah menghadapi penyelidikan sebagai saksi di Kediaman Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, pada hari Senin tanggal 17 Maret 2025.

Menurut pantauan Voxnes.com, Nicke keluar dari ruang penyelidik pada pukul 14:13 WIB.

Dia tampak memakai busana dengan warna biru dan kuning.

Nicke tidak mengeluarkan komentar ketika diinterogasi oleh jurnalis.

Baca Juga:Perbedaan Antara Film Adaptasi dan Asli: Mana yang Lebih Menarik?

Ia tetap melanjutkan perjalanannya meninggalkan gedung bernama Gedung Merah Putih KPK sambil dijaga oleh petugas dan segera masuk ke dalam mobil gelap yang telah siap menantunya.

Sebelumnya, KPK mengeksaminasi Nicke Widyawati sebagai saksi dalam perkara penjualan gas antara PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan PT Inti Alasindo Energi (IAE) di tanggal tersebut.

Pemeriksaan itu berkaitan dengan posisi Nicke sebagai Direktur Sumber Daya Manusia di PT Pertamina yang berlangsung pada November 2017.

“Benar bahwa hari ini adalah Senin, tanggal 17 Maret 2025, Saudari Nicke Widyawati sudah ada di gedung berwarna Merah Putih milik KPK,” ungkap Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto pada Senin melalui pernyataan tertulisnya.

Baca Juga:3 Rekomendasi Drakor tentang Psikopat yang Akan Membuat Bulu Kering Kamu Berdiri, Termasuk "Stranger from Hell"

“Orang tersebut hadir untuk menemui penyidik sebagai saksi dalam investigasi kasus dugaan penyuapan terkait perjanjian pembelian dan penjualan gas antara PT PGN dengan PT IAE,” lanjutnya.

Sebelumnya, KPK telah mengundang Nicke Widyawati untuk memberikan keterangannya sebagai saksi dalam kasus transaksi gas antara PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan PT Inti Alasindo Energi (IAE) pada hari Senin (10/3/2025).

Namun, Nicke tidak hadir ketika dipanggil oleh penyidik KPK.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebutkan bahwa dugaan tindakan korupsi di PT PGN bermula dari laporan yang diajukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Setelah memiliki cukup bukti, kami pastinya akan segera menahan para tersangka,” jelas Alex.

Komisi Pemberantasan Korupsi mengumumkan bahwa mereka sudah menentukan dua individu sebagai tersangka terkait dugaan tindak pidana korups di PT Perusahaan Gas Negara (PGN) (Persero) Tbk.

Tudingan atas dugaan korupsi dalam perusahaan gas milik pemerintah ini diyakini telah menyebabkan kerugian bagi negara sebesar beberapa triliun rupiah.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Pabrik Emas Freeport di Gresik, yang Dirikan Prabowo, Unggul Sebagai Yang Terbesar di Dunia
Artikel Berikutnya AA1B3i5o Indro Warkop: Anak Dono Menjadi Ahli Nuklir Internasional, Meraih Gelar Doktor

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Pilkada Ulang 2025: Tantangan Masa Jabatan Kepala Daerah

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang bakal menggelar kontestasi serentak senasional untuk pertama kalinya menjadi…

Oleh Adi Ariyanto

Bos BSI Ungkap Dampak Merger bagi Kinerja Perusahaan

VOXNES.com, JAKARTA -- Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Hery Gunardi mengatakan merger atau penggabungan…

Oleh Angga Maulana

DPR Dorong Pendidikan Karakter Cegah Bullying di Sekolah

Komisi X DPR Dorong Ekstrakurikuler sebagai Antisipasi Perundungan di Sekolah Kasus perundungan di sekolah yang…

Oleh Adi Ariyanto

Anda Mungkin Juga Menyukainya

AA1zSOzE
celebritiescelebrity gossiplocal newsnewsscandals

Profil Nunung: Pelawak Solo yang Mengurbakan Segalanya untuk Keluarga, Kini Hidup di Kosan

Oleh Rany Nasution
AA1B3DJW
governmentgovernment regulationsIndonesianewsrules and regulations

Pemprov Jakarta Membuka Kembali Pendaftaran Mudik Gratis Rabu Ini: Simak Syarat dan Cara Daftar

Oleh Rany Nasution
AA1AVnSG
crimecrimescriminal justicenewspolitics and law

Kapolres Ngada Terancam Pecat karena Pelanggaran Serius, Kompolnas Yakini Tak Patut Hormati

Oleh Rany Nasution
AA1cpKmb
motorcycle racingmotorsportsnewsracingsports

Update Terbaru Hasil MotoGP Argentina 2025: Marc Marquez Juara Meski Satu Pembalap Diskualifikasi, Honda Makin Beruntung

Oleh Rany Nasution
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?