Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan.
Terima
Selasa, 10 Jun 2025
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Ikuti Buletin
Voxnes Logo Voxnes Logo
  • Berita
  • Nusantara

    51 Pasien Covid-19 di NTT Dinyatakan Sembuh

    Oleh Angga Maulana

    Ini Alasan Pemerintah Sementara Tunda Pembatasan Motor

    Oleh Angga Maulana

    3 Cara Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Piala Dunia 2026

    Oleh Rany Nasution

    Landing di Bandara Juanda, Prabowo Akan Luncurkan Proyek Besar Freeport

    Oleh Rany Nasution

    Jadwal Imsak & Subuh Hari ke-17 Ramadan di Bali Senin (17/3), Semua Ada Di Sini!

    Oleh Rany Nasution

    Kasus Polisi Nemplok Kap Mobil, Pengemudi Sakit Kanker

    Oleh Angga Maulana
  • Global
  • Bisnis
    Segini Nilai Ambang Batas Atau Passing Grade Tes SKD CPNS 2024

    Nilai Ambang Batas SKD CPNS 2024: Syarat dan Rincian untuk Setiap Kelompok Peserta

    Oleh Panggih Suseno
    Menhub Sebut Kantor Sri Mulyani Setuju Pajak Komponen Pesawat Dihapus

    Harga Tiket Pesawat Mahal Sanggup Diturunkan? Menhub Usulkan Hapus Pajak!

    Oleh cris a jeni putri
    Telkomsel berkomitmen untuk terus beradaptasi dan relevan dalam menghadirkan perubahan yang dapat menjawab berbagai tantangan yang datang seiring dengan perkembangan zaman.

    Telkomsel Fokus Penyediaan Solusi Layanan Digital

    Oleh Angga Maulana
    Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Hery Gunardi saat megikuti Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Rapat tersebut membahas mengenai Progres PT Bank Syariah Indonesia Tbk menjadi Bank BUMN. Republika/Prayogi

    Bos BSI Ungkap Dampak Merger bagi Kinerja Perusahaan

    Oleh Angga Maulana
    Akselerasi Waskita Karya Pasca Efektif Restrukturisasi

    Waskita Karya Restrukturisasi Pinjaman 26,3 Triliun dan Dapatkan Persetujuan Perjanjian KMKP

    Oleh cris a jeni putri
    Petugas PLN melakukan pemasangan kabel baru di Desa Sengkol, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Ahad (19/9). PLN menyatakan, konsumsi listrik naik 4,5 persen.

    Konsumsi Listrik Tumbuh 4,5 Persen

    Oleh Angga Maulana
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Indeks
Perbesar FontAa
VoxnesVoxnes
  • Bookmark
  • Riwayat Bacaan
Search
  • Nusantara
  • Global
  • Opini
  • Sosok
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Edukasi
  • Olahraga
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Voxnes > Sosial > Sungai Pangalengan Macet Saat Libur Panjang
Sosial

Sungai Pangalengan Macet Saat Libur Panjang

Dina Fadilah
Terakhir diperbarui: 20 September 2024 11:14 am
Dina Fadilah
Bagikan
Viral! Sungai Destinasi Rafting di Pangalengan Macet saat Long Weekend, Pengunjung Membludak
Bagikan

Sungai Pangalengan Kembangkan "Macet" saat Libur Panjang

Viral di TikTok: Para Rafter "Menunggu Antrian" di Sungai

Liburan panjang akhir pekan menjelang perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi momentum di mana masyarakat Indonesia berbondong-bondong untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan kerabat. Beragam destinasi wisata pun menjadi incaran, bahkan hingga membludak dan memicu kemacetan lalu lintas di beberapa tempat.

Salah satunya adalah wisata rafting di Sungai Pangalengan, Bandung, Jawa Barat. Atraksi menantang di sungai ini tampaknya tidak hanya menarik karena ombaknya, tapi juga karena kemacetan yang mencekam yang dihasilkannya, terutama saat momen libur panjang. Begitu viralnya kondisi ini, bahkan sampai diunggah oleh akun TikTok @cimiysbubble.

Video yang merekam situasi Sungai Pangalengan di masa liburan ini menjadi sorotan ramai. Puluhan perahu rafting tampak berdesak-desakan dan terhalang melaju di sungai. Antrean panjang pun terjadi di tengah arus sungai yang seharusnya menjadi arena seru untuk para rafter.

Baca Juga:Sebanyak 2.234 Kasus Positif Bertambah pada Ahad (19/9)

Para Pengunjung Lebih Memanjakan Sungai

"POV rafting pas libur panjang, sampai macet di sungainya," tulis @cimiysbubble dalam caption video yang berhasil diakses VOXNES pada Selasa, (17/9/2024).

Dari video yang beredar, terlihat para pengunjung dengan antusias menunggu giliran untuk memacu adrenalin di sungai yang ramai. Namun, kemacetan yang ditimbulkan oleh kepadatan wisatawan ini justru menciptakan suasana yang tidak nyaman ketika mencoba menikmati aktivitas menantang di sungai.

Tampak pula para pengelola rafting berupaya keras untuk mengatur alur dan mengendalikan situasi agar wisatawan bisa tetap menikmati rafting, meskipun dihadapkan dengan tingginya jumlah pengunjung di masa liburan.

Baca Juga:Jokowi Lantik Gus Ipul Jadi Menteri Sosial Siang Hari

Sungai Macet Bukan Fenomena Baru

Kejadian yang terjadi di Sungai Pangalengan tak sendiri. Berbagai destinasi wisata di Indonesia lainnya juga mengalami pemenuhan kapasitas pengunjung saat libur panjang kemarin, seperti kawasan Puncak Bogor yang juga diterpa kemacetan parah.

Fenomena macet terkadang terjadi di luar jalur darat dan sampai merambat ke badan air seperti halnya Sungai Pangalengan. Kejadian ini telah menjadi viral di berbagai platform media sosial, termasuk TikTok, dan telah dilihat lebih dari 1 juta kali oleh pengguna.

Warganet pun ikut mengharapkan agar pengelolaan tempat wisata semakin baik untuk meminimalisir kepadatan pengunjung dan menciptakan pengalaman liburan yang lebih nyaman bagi semua orang.

Sui di antara komentar warganet:

  • "@ni***: Vibesnya evakuasi"
  • "@an***: Di darat macet, di air macet"
  • "@ga***: Bukan cuma di darat, sampai sungai macetnya"

Perlukah Aturan Baru?

Kasus ini membuka perdebatan mengenai perlunya aturan dan kebijakan yang lebih ketat dalam mengelola destinasi wisata, terutama selama periode liburan panjang. Mengantisipasi lonjakan wisatawan dan membatasi jumlah pengunjung yang masuk ke kawasan wisata, adhikan pengelolaan yang secara terstruktur dan sistematis sangatlah diperlukan.

Pentingnya menjaga keseimbangan antara aspek ekonomi, lingkungan, dan pengalaman pengunjung yang menyenangkan menjadi fokus utama dalam menentukan strategi pengelolaan destinasi wisata untuk masa depan. Keterbukaan informasi, koordinasi, dan kolaborasi antara semua pihak menjadi kunci sukses dalam menciptakan masa depan wisata Indonesia yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Bagikan Artikel Ini
Twitter Email Salin Tautan Cetak
Artikel Sebelumnya Mischka Aoki Winner Rise For The World 2024 1 1 Remaja Indonesia Pecah Rekor: Raih Beasiswa Prestisius Rise For The World 2024
Artikel Berikutnya Pager Hizbullah Bunuh Belasan Orang, Apa HP Juga Bisa Dibuat Meledak? Pager Hizbullah Jadi Bom: Belasan Orang Tewas

Sumber Terpercaya untuk Informasi Akurat dan Terbaru!

Kami berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat, objektif, dan terkini. Itulah sebabnya banyak orang mempercayai kami untuk mendapatkan informasi terbaru. Ikuti kami untuk pembaruan real-time tentang berita dan tren terbaru!
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Posting Populer

Tren Makeup Lebaran: 5 Tipss untuk Tampil Segar seperti Baru Mandi, Viral di TikTok

Voxnes.com Mendekati hari lebaran, banyak sekali trend make-up bermunculan di platform-media sosial. Trend terbaru yang…

Oleh Rany Nasution

Cara Mengembangkan Empati Anak Menurut Psikolog Audrey Susanto

Kemampuan untuk mengenali emosi manusia lain serta memvisualisasikan diri sendiri dalam situasi mereka disebut empatis.…

Oleh Rany Nasution

SMA Taruna Nusantara vs SMAN Taruna Nala: Biaya Pendidikan Sekolah Elite Semi-Militer 2024

Pendidikan berkualitas tinggi sering dikaitkan dengan biaya yang tidak murah. Namun, bagaimana dengan sekolah menengah…

Oleh Muhammad Fayyadl

Anda Mungkin Juga Menyukainya

H-30 Lengser: Presiden Jokowi Diprediksi Pilih di Solo Meski Rumah Pensiun di Karanganyar Tengah Dibangun
Sosial

Presiden Jokowi Siap Pensiun: Kembali ke Solo dan Rumah Pensiun di Karanganyar

Oleh Dina Fadilah
Viral Aparat Keamanan Pukul Pemuda saat Ingin Foto dengan Jokowi, Istana: Bukan Paspampres
Sosial

Aparat Pukul Pemuda Ingin Foto Jokowi, Istana Bantah Paspampres

Oleh Dina Fadilah
Program Quick Win Prabowo-Gibran Segera Digulirkan, Apa itu?
Sosial

Program Quick Win Prabowo-Gibran: Menggebrak Malaysia pada 2025

Oleh Dina Fadilah
Disebut Manfaatkan NU untuk Politik Praktis, Sekjen PBNU: Sudah Sesuai Aturan
Sosial

Politik dan Muktamar Luar Biasa NU: Sebuah Analisis Terkini

Oleh Dina Fadilah
Voxnes Logo Voxnes Logo
FacebookSuka
TwitterIkuti
InstagramIkuti
TikTokIkuti
WhatsAppIkuti
Google NewsIkuti

Kanal

  • Voxnes Nusantara
  • Voxnes Global
  • Opini & Analisis
  • Sosok & Inspirasi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi & Inovasi
  • Gaya Hidup & Kesehatan
  • Hiburan & Budaya Pop
  • Lingkungan & Alam
  • Edukasi & Pengembangan Diri
  • Komunitas & Sosial
  • Olahraga

Berlangganan Newsletter

Daftarkan diri Anda untuk menerima artikel terbaru kami langsung di inbox Anda!

  • Disclaimer
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Kontak

Copyright 2024 Voxnes Media. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi?